Idul Adha 2025

Persiapan di Masjid Agung An-Nuur Pare Kediri Jelang Salat Idul Adha 2025

Takmir Masjid Agung An-Nuur Pare, Ustadz Dafid Fuadi menyampaikan, pelaksanaan salat Id akan dimulai pukul 06.00 WIB. 

Penulis: Isya Anshori | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.co.id/Isya Anshori
PERSIAPAN - Sejumlah pekerja mempersiapkan untuk membangun tenda jelang salat Iduladha di area Masjid Agung An Nuur Pare, Kamis (5/6/2025). Di Masjid ini, akan di gelar Salat Iduladha 1446 Hijriah pada Jumat (6/6/2025) pagi sekitar pukul 06.00 WIB. 

SURYA.CO.ID, KEDIRI - Masjid Agung An-Nuur Pare, Kabupaten Kediri, siap menggelar Salat Idul Adha 1446 Hijriah pada Jumat (6/6/2025) pagi. 

Sejumlah persiapan fisik dan teknis telah dilakukan takmir masjid demi menyambut hari besar umat Islam tersebut, termasuk prosesi penyembelihan hewan kurban usai salat.

Takmir Masjid Agung An-Nuur Pare, Ustadz Dafid Fuadi menyampaikan, pelaksanaan salat Id akan dimulai pukul 06.00 WIB. 

Dia mengimbau masyarakat untuk hadir lebih awal guna menjaga kekhusyukan dan kelancaran ibadah bersama.

"Alhamdulillah, seluruh sarana dan prasarana sudah kami siapkan sejak beberapa waktu lalu. Tenda dan area penyembelihan juga sudah disiapkan agar proses kurban berjalan lancar," kata Dafid yang juga menjabat sebagai Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Kediri, Kamis (5/6/2025).

Menurutnya, salat Iduladha tahun ini akan dipimpin oleh Kiai Murhib Al Hafidz selaku imam, sementara khutbah akan disampaikan langsung oleh dirinya sebagai khotib. 

Dia menekankan pentingnya momentum Iduladha sebagai sarana meningkatkan keimanan dan kepedulian sosial.

Setelah salat selesai, kegiatan akan langsung dilanjutkan dengan penyembelihan hewan kurban di halaman masjid.

Untuk tahun ini, data hewan yang masuk sementara di Masjid Agung An-Nuur menerima dua ekor sapi dari tokoh penting yakni Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dan Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana.

"Yang sudah pasti dua ekor sapi. Satu dari Bapak Presiden dan satu dari Mas Dhito. Untuk tambahan hewan kurban lain, masih kami data," ungkap Dafid.

Dia menambahkan, tidak ada kendala berarti dalam persiapan tenaga kerja karena panitia dan relawan kurban telah terbiasa membantu proses pemotongan dan pendistribusian daging setiap tahun. 

"Kami dibantu Jamaah dan para relawan dari lingkungan sekitar yang sudah berpengalaman," jelasnya.

Daging hasil penyembelihan rencananya akan langsung dibagikan kepada masyarakat sebelum waktu salat Jumat.

Takmir menargetkan seluruh proses dapat diselesaikan tepat waktu tanpa menunda.

"Kami upayakan seluruh proses penyembelihan dan distribusi rampung sebelum Jumatan. Kami tidak ingin menunda karena ini bagian dari amanah ibadah, tandas Dafid.

BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS
 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved