Jelang Idul Adha, Disnakeswan Perketan Pemeriksaan Lalu Lintas Hewan Kurban di Lamongan

SURYA.CO.ID, LAMONGAN - Jelang Hari Raya Idul Adha, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Lamongan, Jawa Tmur menggelar pemeriksaan lalu lintas hewan.

Kegiatan ini dilakukan sebagai langkah antisipasi guna memastikan kesehatan hewan kurban yang masuk ke wilayah Kabupaten Lamongan.
                               
Petugas dari Disnakeswan melakukan penyemprotan disinfektan pada area Pasar Sapi Jotosanur Tikung.

Cuaca yang tidak menentu, menurut Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Lamongan, Shofiyah Nur Hayati mengatakan, dapat mempengaruhi kesehatan hewan.

Dengan apa yang dilakukannya bersama pegawai Disnakeswan, yakni pemeriksaan lalu lintas sapi dan kambing yang keluar masuk Lamongan.

Ia harus  menjalankan Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) nomor 17 tahun 2023 tentang pemeriksaan prosedur lalu lintas hewan antar kabupaten.

Shofi ingin memastikan jika para peternak dapat mengantisipasi potensi penyakit yang dapat menyerang hewan ternak mereka, terutama di tengah kondisi iklim yang tidak menentu saat ini.

Ia  menegaskan jika cuaca yang sering berubah-ubah, seperti huja yang tiba-tiba, dapat mempengaruhi kesehatan hewan.  

Untuk itu, pemeriksaan lalu lintas hewan dilakukan karena ia tidak ingin di saat Idul Adha nanti sapi-sapi yang akan dikurbankan justru terjangkit penyakit,  seperti penyakit mulut dan kuku (PMK).

Dalam pemeriksaan lalu lintas hewan yang dilakukan di Pasar Hewan Tkung ini, langkah antisipasi pertama yang diambil adalah penyemprotan disinfektan.

Setiap hewan yang masuk akan disemprot dengan disinfektan, termasuk memeriksa kondisi kesehatan sapi yang masuk ke pasar hewan.
                
Disnakeswan berharap dapat menjaga kesehatan hewan ternak dan memberikan rasa aman bagi para peternak serta masyarakat yang akan merayakan Idul Adha.

"Ini merupakan bagian dari upaya untuk mencegah penyebaran penyakit hewan dan memastikan kelancaran pelaksanaan ibadah kurban di Kabupaten Lamongan," pungkasnya.

BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS