Lolos Lisensi Klub AFC Dengan Catatan Perbaikan, Begini Respon Manajemen Madura United

SURYA.CO.ID, BANGKALAN - Manajemen Madura United menyambut baik hasil lisensi klub terbaru Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) untuk musim 2025/2026.

Di mana Madura United dinyatakan lolos dengan catatan perbaikan Granted with Sanction untuk regulasi AFC Champions League 2.

Sementara untu regulasi AFC Challenge League (ACGL) dan Liga 1 dinyatakan memenuhi syarat.

Proses lisensi AFC, keputusan club licensing terbagi dalam tiga kategori yakni Granted (diberikan), granted with sanction (diberikan dengan catatan) dan rejected (tidak diberikan).

Hasil ini menjadikan Madura United layak mentas kompetisi antar klub Asia.

"Alhamdulillah kami kembali menerima status lisensi AFC 7 tahun berturut-turut," kata Umar Wachdin, manajer Madura United.

"Hasil lisensi ini menjadikan kami layak tampil kembali di kancah Asia, yang mana tahun ini kami sudah menjalaninya walaupun harus terhenti di Semifinal," tambahnya.

Lisensi klub AFC adalah syarat wajib bagi klub yang ingin berkompetisi di level antar klub Asia.

Untuk mendapatkannya, klub harus memenuhi lima unsur, sporting, infrastructure, personel & administration, legal, dan finance.

Kelimanya harus terpenuhi dan mendapat penilaian secara ketat. Apabila ada satu unsur tidak terpenuhi maka klub tersebut tidak lolos verifikasi.

Meski secara persyaratan administrasi terpenuhi, asa Madura United mentas di level Asia musim depan sudah tidak memungkinkan.

Madura United saat ini ada di klasemen zona papan bawah, tidak bisa mengakhiri kompetisi di peringkat dua, karena kompetisi menyisakan tiga pertandingan.

Setidaknya, hasil lisensi ini menjadi tambahan motivasi bagi Madura United menjalani tiga laga sisa meraih poin sempurna agar menjauh dari zona degradasi.

"Semoga dengan adanya lisensi ini menjadi tambahan motivasi untuk terus berkembang dan lebih semangat dalam mengarungi kompetisi di musim depan," harap Umar Wachdin.

"Terimakasih untuk seluruh tim yang sangat giat aktif dalam proses pendaftaran lisensi tersebut," pungkasnya.

BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS