Atlet Indonesia Jajal Sepeda Downhill Terbaru Polygon di Ajang Ekstrem Red Bull Rampage 2025

Polygon menggelar Polygon MTB Gathering yang mempertemukan 80 penggiat MTB dari seluruh Indonesia.

Penulis: Sri Handi Lestari | Editor: irwan sy
Polygon
POLYGON MTB GATHERING - Sekitar 80 penggiat MTB dari seluruh Indonesia saat hadir dalam Polygon MTB Gathering yang mempertemukan Mengusung semangat 'pemersatu MTB se-Indonesia'. Polygon mengundang secara eksklusif para atlet, content creator, hingga akademi MTB untuk mencoba langsung performa Polygon Collosus DH yang juga digunakan pada ajang ekstrem Red Bull Rampage. 

SURYA.co.id | SURABAYA – Polygon menggelar Polygon MTB Gathering yang mempertemukan 80 penggiat MTB dari seluruh Indonesia.

Mengusung semangat 'pemersatu MTB se-Indonesia', Polygon mengundang secara eksklusif para atlet, content creator, hingga akademi MTB untuk mencoba langsung performa Polygon Collosus DH yang juga digunakan pada ajang ekstrem Red Bull Rampage.

"Ini adalah wujud apresiasi kami kepada penggiat-penggiat MTB yang terus semangat menyebarkan kebaikan-kebaikan bersepeda di Indonesia,” ucap Veronica Vivin, Brand Marketing Manager dari Polygon Bikes Indonesia, Rabu (30/4/2025).

Lebih lanjut Veronica menjelaskan, ketika pihaknya mencoba menyusun apa yang bisa mereka lakukan di tahun ini, mereka menemukan bahwa selama 10-15 tahun ke belakang MTB adalah salah satu penyumbang emas terbanyak untuk Indonesia di SEA Games—16 atau lebih medali emas.

Hakam, Project Manager dari Polygon MTB Gathering, menambahkan, pihaknya ingin para peserta merasakan euphoria itu lagi.

"Ini bukan pertama kalinya Polygon menghadirkan acara MTB. Sebelumnya, kami rutin menggelar Polygon MTB Bootcamp di berbagai kota di Indonesia," tambah Hakam.

Kali ini pihaknya berkesempatan menghadirkan acara MTB berskala nasional, sekaligus memperkenalkan keindahan pariwisata Indonesia.

Acara dibuka pada Jumat malam (25/4/2025) lalu dengan game seru bertajuk 'Night Hunter', di mana peserta ditantang mencari gulungan kertas sambil bersepeda, berisi misi seperti wheelie, jumping obstacle, hingga membuat konten kreatif di Instagram.

Sesi dilanjutkan oleh Zendy Meidyawan Renan selaku Polygon Chief Engineer yang bercerita mengenai perjalanan dunia downhill yang terus berevolusi hingga seperti sepeda downhill yang dikenal saat ini, sekaligus perjalanan di balik berdirinya Polygon Collosus DH yang disambut antusias oleh peserta.

“Sepeda Collosus terinspirasi dari salah satu karakter komik X-Men kesukaan saya, Colossus, yang besar, berat, dan perkasa. Sehingga sepeda Collosus awalnya lahir di tahun 2006 dengan karakter besar dan berat,” jelas Zendy dalam membuka perkenalannya pada Polygon Collosus DH terbaru.

Acara yang dihadiri oleh beberapa influencer sepeda, seperti Ganesha Tamzil – YouTuber RocknRoll Daddy asal Jakarta, dan Anantha Djawa – content creator asal Malang.

Juga berbagai atlet muda, dari Spartan Racing Team, Sego Anget Racing Team, Privater, HK Racing Team, hingga ISSI dari berbagai kota.

Tak ketinggalan, akademi-akademi MTB yang membina anak-anak dari Sekolah Dasar hingga Menengah Pertama, seperti Afos Katana Family dari Batu, AB Pinang Academy dari Cilegon, dan YC BMX Yogyakarta.

Peserta yang begitu beragam sekaligus lintas kalangan dan generasi ini menjadi daya tarik tersendiri dari acara ini.

Polygon Bikes tidak sekadar mengundang peserta, namun dengan tujuan yang lebih besar—untuk membangun dan memperkuat dunia MTB di Indonesia.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved