Persebaya Surabaya

Berita Populer Persebaya Hari Ini: Nasib Paul Munster Di Akhir Musim, Striker JDT Persebaya Minat?

Seperti tahun-tahun sebelumnya untuk pelatih, kami akan melihat sampai akhir musim

Penulis: Wiwit Purwanto | Editor: Wiwit Purwanto
SURYA.co.id/Habibur Rohman
NASIB PELATIH - Pelatih Persebaya Paul C Munster pada laga Persebaya melawan Borneo FC Samarinda beberapa waktu lalu. Manajemen Persebaya belum menentukan nasib Paul Munster dari kursi kepelatihan, meski kompetisi Liga 1 menyisakan tujuh pertandingan, atau akan berakhir dua bulan lagi. 

SURYA.CO.ID, SURABAYA – Manajemen Persebaya belum menentukan nasib Paul Munster dari kursi kepelatihan, meski kompetisi Liga 1 menyisakan tujuh pertandingan, atau akan berakhir dua bulan lagi.

Di mana Persebaya menjalani laga terakhir Liga 1 2024/2025 saat menjamu Bali United 25 Mei 2025 mendatang.

“Untuk Coach Munster, kami memang belum memutuskan apakah akan kami perpanjang atau tidak,” kata Candra Wahyudi, Direktur Operasional Persebaya.

Persebaya di tangan Paul Munster memang tampil belum konsisten. Sempat tampil superior awal musim, 16 pertandingan hanya menelan satu kekalahan.

Namun memasuki paruh musim performa Persebaya merosot, enam pertandingan secara beruntun tidak menang, hanya meraih hasil sekali imbang.

Saat ini performa Persebaya mulai naik, tiga laga terakhir tidak terkalahkan, dua laga menang, satu laga lainnya imbang.

Imbas performa kurang konsisten, Persebaya yang sempat beberapa pekan memuncaki klasemen, saat ini terlempar ke posisi tiga dengan poin 48. Selisih satu poin dengan Dewa United yang ada di peringkat dua.

“Seperti tahun-tahun sebelumnya untuk pelatih, kami akan melihat sampai akhir musim seperti apa,” jelas Candra Wahyudi.

Hal ini berbeda dengan nasib pemain, di mana CEO Persebaya, Azrul Ananda menyebut akan mempertahankan 70 persen skuadnya musim ini.

Nama-nama pemain yang dipastikan bertahan, ada Bruno Moreira, Francisco Rivera, Dejan Tumbas, Malik Risaldi, Ernando Ari, Andhika Ramadhani, juga Toni Firmansyah.

“Kami sudah sampaikan juga bahwa tim Persebaya ini tidak hanya 1-2 musim ke depan, tapi 3-4 musim ke depan juga sudah kami siapkan dari sisi fondasi-fondasi pemainnya,” pungkas Candra Wahyudi.

Incar Bergson Gustavo ?

Sementara itu Striker asal Brasil yang bermain di Johor Darul Ta’zim (JDT) Bergson Gustavo memiliki kategori yang patut jadi incaran klub untuk bermain di Indonesia.

Salah satu klub yang kini juga mencari penyerang tipikal Bergson ini adalah klub kebanggaan Persebaya Surabaya untuk bermain di musim depan.

Rumor ini semakin kuat setelah muncul berbagai spekulasi mengenai masa depan Bergson Gustavo, yang disebut-sebut akan segera terbang dan merapat ke tim Persebaya Surabaya.

Bergson Gustavo dikenal sebagai striker tajam dengan kemampuan penyelesaian akhir yang baik, serta memiliki pengalaman bermain di berbagai klub di luar Brasil.

Jika resmi bergabung, kehadiran Bergson Gustavo diharapkan dapat memperkuat lini serang Persebaya Surabaya, dan menambah daya gedor tim.

Rumor mengenai kepindahan Bergson Gustavo ke Persebaya Surabaya semakin kuat terdengar menjelang musim kompetisi baru.

Kabar ini mencuat setelah berbagai spekulasi muncul terkait masa depannya, dengan banyak yang menyebut bahwa Persebaya Surabaya menjadi tujuan berikutnya bagi striker berpengalaman tersebut.

Persebaya Surabaya sendiri tengah membangun kekuatan untuk menghadapi musim depan dengan mendatangkan pemain-pemain berkualitas.

Kehadiran Bergson bisa menjadi tambahan penting, baik dalam mencetak gol maupun memberikan pengalaman kepada pemain lain di dalam tim.

Dengan latar belakangnya yang telah malang melintang di berbagai kompetisi, ekspektasi tinggi pun muncul jika ia resmi berseragam Persebaya Surabaya.

Para pendukung tentu menantikan apakah Bérgson bisa membawa tim kebanggaan mereka meraih prestasi lebih baik di musim mendatang.

Memiliki nama lengkap Bergson Gustavo Silveira da Silva, atau lebih dikenal sebagai Bergson, adalah pemain sepak bola profesional asal Brasil, lahir pada 9 Februari 1991.

Bergson bermain sebagai penyerang dan saat ini memperkuat klub Malaysia, Johor Darul Ta’zim (JDT), di mana ia telah mencatatkan diri sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa klub tersebut.

Bergson memulai karier sepak bolanya di Brasil dan bermain untuk beberapa klub, termasuk Athletico Paranaense, Ceará, dan Fortaleza.

Ia menunjukkan ketajamannya sebagai penyerang yang produktif dan sukses memenangkan Copa Sudamericana pada tahun 2018 bersama Athletico Paranaense.

Pada tahun 2021, Bérgson bergabung dengan Johor Darul Ta’zim (JDT) di Malaysia.

Sejak saat itu, ia menjadi mesin gol utama klub dan berhasil mencetak lebih dari 100 gol untuk JDT.

Ia juga memegang rekor pencetak gol terbanyak dalam satu musim Liga Super Malaysia, dengan 29 gol dalam musim 2022.

Selain itu, ia telah mencatatkan lebih dari 12 hat-trick selama membela klub.

Bergson tidak hanya menjadi pencetak gol terbanyak JDT, tetapi juga memecahkan berbagai rekor individu, termasuk sebagai pemain pertama yang mencapai 100 gol untuk klub.

Kemampuannya dalam mencetak gol secara konsisten menjadikannya salah satu pemain paling berpengaruh di liga Malaysia.

Sebagai penyerang tengah, Bergson dikenal dengan penyelesaian akhirnya yang tajam dan pergerakan tanpa bola yang cerdas.

Ia juga memiliki kekuatan fisik yang baik serta kemampuan dalam mengeksekusi penalti dengan akurat.

Keahliannya dalam menciptakan peluang dan memanfaatkan ruang di lini pertahanan lawan menjadikannya ancaman bagi tim lawan di setiap pertandingan.

Bergson terus menjadi figur kunci dalam kesuksesan Johor Darul Ta’zim dan merupakan satu di antara penyerang paling berbahaya di Asia Tenggara saat ini.

Biodata Bergson Gustavo

Tanggal lahir / Umur : 9 Februari 1991 (34)

Tempat kelahiran : Alegrete, Brasil

Tinggi : 1,81 m

Kewarganegaraan : Brasil

Posisi : Penyerang – Depan-Tengah

Kaki dominan : kanan

Agen pemain : Saudara

Klub Saat Ini : Johor Darul Ta’zim

Bergabung : 1 Juli 2021

Kontrak berakhir : 31 Mei 2025

Harga Pasaran : Rp 6,95 Milyar (per 15 November 2024)

Catatan Statistik Berdasarkan Klub

Johor Darul Ta’zim : 137 pertandingan, 140 gol, 28 assist, 13 kartu kuning, dan 10.813 menit bermain.

Clube Náutico Capibaribe : 46 pertandingan, 11 gol, 0 assist, 9 kartu kuning, dan 3.165 menit bermain.

Paysandu SC : 30 pertandingan, 16 gol, 8 assist, 1 kartu kuning kedua, dan 2.437 menit bermain.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved