Persebaya Surabaya

Pelatih Persebaya Paul Munster Minta Bonek Tidak Menghukum Ofan : Inilah Sepak Bola

Pelatih Persebaya, Paul Munster meminta Bonek tidak menghukum Oktafianus Fernando (Ofan), meski ia melakukan kesalahan krusial

Penulis: Khairul Amin | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/Khairul Amin
TIDAK SALAHKAN PEMAIN - Pelatih Persebaya, Paul Munster dan Oktafianus Fernando (Ofan) saat jumpa pers usai laga menghadapi PSIS Semarang di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya pada Rabu (12/3/2025) malam. Laga berakhir imbang 1-1. Paul Munster minta Bonek tidak salahkan Ofan. 

SURYA.CO.ID, SURABAYA - Pelatih Persebaya, Paul Munster meminta Bonek tidak menghukum Oktafianus Fernando (Ofan), meski ia melakukan kesalahan krusial ketika Persebaya ditahan imbang 1-1 PSIS Semarang di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya pada Rabu (12/3/2025) malam.

Laga pekan ke-27 Liga 1 2024/2025 ini, Ofan gagal mengeksekusi peluang emas yang didapat menit 90+4, situasi 99 persen gol karena empat pemain Persebaya berhadapan langsung dengan satu kiper PSIS Semarang.

Ofan yang menguasai bola, memilih mengeksekusi sendiri, tidak mengumpankan bola kepada tiga pemain Persebaya lain yang sudah tanpa pengawalan, sayang tendangannya gagal berbuah gol.

Situasi semakin sulit, karena pasca kegagalan peluang itu, PSIS melakukan serangan balik cepat yang berbuah gol penyama kedudukan yang diciptakan Septian David di menit 90+5.

Gol Persebaya dicetak oleh Francisco Rivera pad menit ke-45.

"Kita semua tahu situasi itu, tapi ini adalah sepak bola. Jika kami membuat gol menjadi 2-0, pertandingan sudah berakhir, tapi ya ini sepak bola," kata Paul Munster.

"Kami harus mendukung Ofan dan tidak menghukumnya, seperti yang saya katakan, inilah sepak bola, kami semua kecewa, target kami adalah tiga poin menjadi yang kedua di liga," tambahnya.

Persebaya yang sebelum pertandingan ada di peringkat tiga, hanya selisih dua poin dengan tim di atasnya, berpeluang besar naik ke posisi kedua menggeser Dewa United yang di pekan ini kalah 0-1 dari Borneo FC.

"Ada peluang besar bagi kami lima detik terakhir, saya pikir lima detik, tapi kami juga tidak membersihkan bola dengan baik," ucap Paul Munster.

"Anda tahu, kecewa dengan bagaimana kita bisa melihat gol dan pada akhirnya kecewa dengan itu," pungkasnya.

Ofan mengakui kesalahannya, ia secara tegas siap disalahkan atas kegagalan Persebaya meraih kemenangan.

"Tidak ada permasalahan dengan permainan Persebaya. Jadi permasalahan ada di saya," kata Ofan.

"Jadi untuk pecinta Persebaya dan suporter semua, saya siap untuk mengambil tanggung jawab itu dan saya siap disalahkan untuk pertandingan ini," tandasnya.

Hanya meraih satu tambahan poin, Persebaya tetap ada di peringkat tiga klasemen dengan poin 48, selisih satu poin dengan Dewa United yang ada peringkat dua.

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved