Permintaan Gudang Pendingin Naik, PT Nusantara Agro Mandiri Sediakan Cold Storage Berteknologi IoT
PT Nusantara Agro Mandiri (NAM) menilai ada peningkatan kebutuhan ruang sewa gudang pendingin.
Penulis: Sri Handi Lestari | Editor: irwan sy
SURYA.co.id | SURABAYA - PT Nusantara Agro Mandiri (NAM) menilai ada peningkatan kebutuhan ruang sewa gudang pendingin yang memiliki dampak ekonomi signifikan, bagi UMKM maupun Korporasi.
Direktur PT NAM, Vinsen Njotosetiadi, menuturkan pertumbuhan di sektor ini akan terus berlanjut di kisaran 10-15 persen pada tahun ini.
Ia mengatakan pertumbuhan pesat bisnis makanan, kuliner, e-commerce, dan logistik telah memicu lonjakan permintaan gudang pendingin (cold storage), terutama di Surabaya dan wilayah Indonesia Timur.
"Hal ini juga ditunjang oleh program Makan Bergizi Gratis yang berpotensi meningkatkan permintaan terhadap penyimpanan produk makanan," kata Vinsen, Kamis (6/3/2025).
Untuk menjawab kebutuhan pasar yang terus berkembang, NAM hadir dengan lokasi strategis di kawasan industri Gresik yang dekat dengan jalan tol dan pelabuhan.
Gudang pendingin mereka dilengkapi dengan teknologi terkini, termasuk sistem pemantauan suhu real-time berbasis Internet of Things (IoT), yang menjamin keamanan dan kualitas produk selama penyimpanan.
"Teknologi ini juga memungkinkan kontrol yang lebih baik terhadap penempatan dan pengambilan barang," jelas Vinsen.
Dengan sistem barcode, risiko kesalahan pengiriman dapat diminimalkan, dan sistem penyusutan dapat diminimalkan dengan cara pengeluaran barang sesuai batch yang pertama kali masuk atau expired, atau yang dikenal sebagai sistem FEFO (First Expired First Out).
"Kami juga didukung oleh layanan trucking dan pengiriman yang handal, sehingga pengiriman menjadi lebih terintegrasi, efektif dan efisien," tambah Vinsen.
Salah satu keunggulan NAM adalah fleksibilitas waktu penyimpanan.
Tidak seperti penyedia lain yang membatasi waktu sewa, NAM memberikan kebebasan bagi pelanggan untuk menyimpan barang sesuai kebutuhan, bahkan untuk penyimpanan harian.
Kebijakan ini sangat membantu para pelaku UMKM di Gresik, Surabaya, dan sekitarnya, yang seringkali membutuhkan penyimpanan sementara untuk produk-produk makanan yang dibutuhkan untuk konsumsi maupun bisnis kuliner.
Dengan tarif sewa yang terjangkau, dan hitungan per palet per hari, UMKM dapat mengembangkan bisnis mereka dengan lebih mudah.
Dirinya juga berharap gudang pendingin yangbisa membantu UMKM, nelayan, peternak, maupun pebisnis lainnya.
"Kami tidak main-main soal kualitas. Kami tidak akan pernah mengambil jalan pintas yang dapat membahayakan produk pelanggan, seperti mematikan listrik. Kami pastikan cara penyimpanan kami pun yang terbaik, supaya produk pelanggan tetap segar dan aman dari kerusakan," tegasnya.
Vinsen menambahkan bahwa gudang pendingin yang dibangun di atas lahan seluas 1,7 hektare ini memiliki 20 ruangan dengan suhu hingga minus 27 derajat Celsius.
"Selain itu, juga dilengkapi dengan 2 anteroom yang berfungsi sebagai ruang transisi. Keberadaan anteroom ini sangat penting untuk meminimalkan fluktuasi suhu saat barang masuk dan keluar dari ruang pendingin utama," bebernya.
Dengan demikian, potensi penyusutan barang akibat perubahan suhu yang drastis dapat dikurangi secara signifikan, sehingga kualitas produk tetap terjaga.
Sejak dibuka setahun lalu, gudang pendingin NAM selalu beroperasi dengan kapasitas penuh, bahkan banyak pelanggan yang rela mengantre.
Produk yang disimpan meliputi produk lokal dan impor dari berbagai negara, seperti kurma, mangga, jeruk, anggur, apel, bawang merah, bawang putih, dan sosis.
"Pola penyimpanan di gudang pendingin kami itu beda-beda, tergantung jenis produknya. Misal, bawang merah atau ikan, itu biasanya penyimpanan melonjak pas mau musim panen atau saat musim ikan. Tujuannya, ya, biar nggak busuk dan harga jualnya tidak jatuh. Nah, kalo es krim, pabrik biasanya stok lebih banyak dari awal buat penuhi lonjakan permintaan pas momen-momen tertentu, misal libur sekolah, Natal, atau Tahun Baru," papar Vinsen.
Melihat potensi pasar yang besar, NAM berencana untuk melakukan ekspansi bisnis gudang pendingin di Jakarta dan Sidoarjo pada tahun ini atau tahun depan.
"Pasar sewa gudang pendingin sangat besar dan akan terus berkembang. Kami akan segera memberikan informasi lebih detail mengenai rencana ekspansi ini," pungkas Vinsen.
Lihat Harga Token Listrik Rumah Tangga Per Tanggal 1 September 2025, Lengkap Cara Hitungnya |
![]() |
---|
Kenalkan 2 Parfum Baru, Bond No. 9 Bawa Wewangian Eksklusif New York ke Surabaya |
![]() |
---|
Sholawat Jibril Bacaan Latin, Arti dan Keutamaan Mengamalkannya |
![]() |
---|
Lirik Al Hijrotu Rihlatu Hadina Lengkap Arab, Latin dan Terjemahan |
![]() |
---|
TNI Bantu Polisi Bubarkan Aksi Demo di Surabaya, Massa Bakar Tenda Polisi di Jalan Basuki Rahmat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.