7 Jembatan di Kabupaten Situbondo Rusak Diterjang Banjir, Kerugian Lebih dari Rp 3 Miliar

SURYA.CO.ID, SITUBONDO - Selama musim hujan hingga bulan Februari 2025, tercatat sebanyak tujuh jembatan di Kabupaten Situbondo, rusak diterjang banjir.

Bahkan, akibat kerusakan jembatan yang menghubungkan antar dusun dan desa itu, menyebabkan kerugian mencapai miliaran rupiah.

Kepala Pelaksana BPBD Situbondo, Sruwi Hartanto mengatakan, saat ini sudah ada 7 tujuh jembatan yang rusak akibat derasnya air sungai.

"Sesuai data sebelumnya di BPBD itu ada enam, tapi kemarin ada satu jembatan lagi yang rusak. Jadi totalnya ada tujuh yang rusak," ujarnya.

Kerusakan jembatan itu, kata Sruwi, jika dihitung sesuai total kerugian kerusakan jembatan akibat bencana banjir di Situbondo itu mencapai lebih dari Rp 3 miliar.

Sruwi menjelaskan, sejauh ini pihaknya telah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak tekait, di antaranya Dinas PU, BKSDA, BPJN dan BWWS  Brantas yang memiliki wilayah. 

"Karena bisa saja tanggul yang terkikis itu milik BWWS Brantas. Akan tetapi kalau jalannya bisa milik PU Kabupaten atau provinsi," jelasnya.

Terkait jembatan yang merupakan akses satu satunya masyarakat yang putus diterjang banjir, Sruwi menjelaskan, sudah dilakukan dengan penanganan darurat seadanya, sehingga dapat dilalui masyarakat.

"Jembatan daruratnya sudah dibuat dengan swadaya menggunakan kayu atau bambu," ucapnya.

Sementara itu, lanjutnya, untuk pembangunan jembatan yang permanen akan diusahakan melalui kabupaten dan propinsi.

"Kalau itu kewenangan provinsi, kita tidak bisa dan yang bisa berkewajiban memperbaikinya ya provinsi," pungkasnya.

BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS