Tingkatkan Kesehatan Masyarakat, Reservoir Air Bersih di Duduksampeyan Gresik Dioperasikan

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik terus berkomitmen meningkatkan kualitas hidup masyarakat. 

Penulis: Sugiyono | Editor: Titis Jati Permata
Foto Istimewa Humas Pemkab Gresik
AIR BERSIH - Wakil Bupati Gresik Dr. Hj. Aminatun Habibah (Tengah) berfoto bersama masyarakat di Kecamatan Duduksampeyan Kabupaten Gresik, Senin (10/2/2025). Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik terus berkomitmen meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Hal itu diwujudkan dengan pembangunan reservoir untuk kebutuhan air bersih bagi masyarakat 

SURYA.CO.ID, GRESIK - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik terus berkomitmen meningkatkan kualitas hidup masyarakat. 

Hal itu diwujudkan dengan pembangunan reservoir untuk kebutuhan air bersih bagi masyarakat di Kecamatan Duduksampeyan.

Permasalahan kekurangan air bersih di beberapa Desa di Kecamatan Duduksampeyan. 

Sehingga reservoir ini menjadi bagian dari upaya penting oleh Pemkab Gresik
 
Pembangunan reservoir tersebut terletak di atas lahan seluas 885 meter persegi. 

Ada dua tangki berkapasitas mencapai 500 meterkubik.

Reservoir juga dilengkapi pompa pendorong berkapasitas 50 liter per detik untuk distribusi air dengan kecepatan tinggi bagi kebutuhan air bersih masyarakat.

Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani (Gus Yani), menegaskan pembangunan reservoir ini merupakan langkah konkret memberi ketersediaan air bersih yang merata, khususnya bagi warga di Kecamatan Duduksampeyan.

“Dengan kapasitas dan sistem yang terintegrasi, reservoir ini diharapkan dapat mencukupi kebutuhan air di wilayah sekitar yang selama ini menghadapi kesulitan akses terhadap air bersih,” kata Bupati Yani yang akrab disapa Gus Yani, dalam rilis Diskominfo Gresik, Selasa (11/2/2025).

Lebih lanjut Gus Yani menambahkan, proyek ini merupakan bagian dari program Nawakarsa Gresik Mapan.

Bertujuan memastikan seluruh masyarakat di Kabupaten Gresik dapat menikmati akses air bersih dengan kualitas yang aman dan layak konsumsi.

“Dalam jangka panjang, reservoir ini akan mendukung distribusi air bersih kepada 23 desa di Kecamatan Duduksampeyan, dengan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Umbulan yang mulai beroperasi pada hari ini. Sebanyak 12 desa di sekitar reservoir, yaitu Kemudi, Wadak Lor, Wadak Kidul, Petis Benem, Kawisto, Duduk, Kramat, Setrohadi, Sumengko, Palebon, Bendungan dan Sumari. Ini menjadi wilayah pertama yang menikmati manfaat langsung dari proyek ini,” imbuh Gus Yani dengan didampingi Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah.

Selain itu, Gus Yani menegaskan, pembangunan reservoir dengan kapasitas 1.000 meterkubik  dan 6.169 sambungan rumah (SR) baru gratis. 

Sebab, air merupakan bagian dari strategis pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat.

“Alhamdulillah, pada tahun 2024 reservoir di Kecamatan Duduksampeyan sudah selesai. Artinya, cadangan air dalam skala besar telah tersedia dan kini fokus utama adalah penyambungan jaringan rumah tangga di desa yang belum terpasang,” ujarnya.

Lebih lanjut, Gus Yani menegaskan reservoir ini telah terverifikasi food grade, yaitu penjaminan kualitas air bersih bagi masyarakat. 

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved