Persebaya Surabaya

Paul Munster Minta Persebaya Lakukan Banding: Ini Kartu Kuning Paling Dungu

Pelatih Persebaya, Paul Munster meminta manajemen untuk melakukan banding atas kartu kuning yang diterimanya

Penulis: Khairul Amin | Editor: Cak Sur
Istimewa/Persebaya
Pelatih Persebaya Paul Munster saat berbicara kepada wasit di laga menghadapi Madura United di Stadion Gelora Bangkalan pada Senin (2/12/2024) malam. 

SURYA.CO.ID, SURABAYA - Pelatih Persebaya, Paul Munster meminta manajemen untuk melakukan banding atas kartu kuning yang diterimanya pada laga Madura United vs Persebaya di Stadion Gelora Bangkalan (SGB) pada Senin (2/12/2024) malam.

Pasalnya, pelatih asal Irlandia Utara itu menilai tidak seharusnya ia mendapat kartu kuning.

Penjelasan Paul Munster, pada kesempatan itu Ia hanya bertanya kepada wasit kenapa Malik diputuskan melakukan pelanggaran.

"Ini sangat bodoh. Saya bertanya, kenapa Malik pelanggaran? Saya bicara kepada wasit, dan saya bilang kenapa kartu kuning? Kenapa? Tapi dia tidak menjawab. Hanya menunjukan wajah dan kartu," kata Paul Munster, Selasa (3/12/2024).

Situasi ini menjadikannya sulit, karena tambahan kartu kuning ini akan menjadikannya absen mendampingi tim di lapangan pada laga selanjutnya saat melawan Arema FC.

Sebelumnya, Paul Munster sudah menerima kartu kuning saat menjamu PSS Sleman (11/8/2024).

"Dia tahu kami akan main melawan Arema di laga berikutnya. Ini yang membuat saya lebih marah," ucapnya.

Paul Munster sudah bertanya bolak-balik kepada wasit penyebab utama ia mendapat kartu kuning di laga ini, namun tidak mendapat jawaban pasti.

"Hanya karena saya bertanya kenapa Malik? Ini bukan foul. Dia (Malik) berada di sudut, Malik memiliki bola. Pemain menariknya, dan wasit memberikan free kick ke Madura. Kenapa? Kemudian saya malah mendapatkan kartu kuning," tambah pelatih 42 tahun itu.

Ia menduga itu bagian untuk melemahkan Persebaya pada laga selanjutnya menghadapi Arema FC di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT).

"Mereka akan melakukan apa saja untuk membuat kami tidak nyaman. Itulah yang membuat saya marah. Semua kerja keras yang kami lakukan, lalu wasit ini membuat keputusan seperti ini," ucapnya.

Meski ia mengaku senang dengan hasil yang didapat tim di mana menang 1-2, namun keputusan wasit memberinya kartu kuning tidak bisa diterima.

"Ini adalah kartu kuning paling dungu yang pernah saya dapatkan dalam karir saya. Saya sudah berbicara dengan manajemen untuk naik banding, karena saya tidak menerima kartu kuning ini," pungkas Paul Munster.

➢ IKUTI UPDATE BERITA MENARIK LAINNYA di GOOGLE NEWS SURYA.CO.ID

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved