Berita Tulungagung

Polres Tulungagung Serahkan 7 Sumur Bor untuk Wilayah Kesulitan Air Bersih, 4 Lainnya Masih Proses

Polres Tulungagung telah menyelesaikan pembuatan 7 sumur bor di wilayah yang selama ini kesulitan air bersih saat musim kemarau.

Penulis: David Yohanes | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/David Yohanes
Kapolres Tulungagung AKBP Taat Resdi mencoba air dari sumur bor setelan diserahkan ke warga di Kecamatan Kalidawir, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur. 

SURYA.CO.ID, TULUNGAGUNG - Polres Tulungagung telah menyelesaikan pembuatan 7 sumur bor di wilayah yang selama ini kesulitan air bersih saat musim kemarau.

Ketujuh sumur bor itu, secara resmi diserahkan penggunaannya kepada warga setempat.

Sementara 1 sumur bor lainnya masih dalam proses penyelesaian akhir, dan 3 sumur menunggu gilian pengeboran.

“Lokasi-lokasi sumur bor ini memang sudah diseleksi. Pertimbangannya warga sekitar selalu kesulitan air bersih setiap kemarau,” jelas Kabag Logistik Polres Tulungagung, Kompol Siswanto, mewakili Kapolres Tulungagung AKBP Taat Resdi, Rabu (13/11/2024).

Tujuh lokasi yang sudah diserahkan ada di Desa Demuk Kecamatan Pucanglaban, Desa Sumberagung Kecamatan Rejotangan, 2 sumur di Desa Kalibatur Kecamatan Kalidawir, 2 sumur di Kecamatan Campurdarat dan di Desa Kresikan Kecamatan Tanggunggunung.

Tiga sumur yang menunggu pengeboran ada di Desa Sukoharjo Kecamatan Bandung, Desa/Kecamatan Besuki dan sumur kedua untuk Desa Kersikan Kecamatan Tanggunggunung.

Sedangkan satu sumur bor yang tinggal penyelesaian akhir ada di Desa Blendis, Kecamatan Gondang.

“Yang di Desa Blendis itu sudah selesai sebenarnya, tinggal pembuatan tempat tandon air. Dua hari ke depan sudah bisa sepenuhnya beroperasi,” sambung Siswanto.

Diakui Siswanto, pihaknya kesulitan mencari tukang bor, karena permintaan pengeboran sangat banyak selama musim kemarau. 

Apalagi tukang bor yang dibutuhkan harus memenuhi kriteria khusus, seperti punya kemampuan dan alat untuk mengebor bebatuan.

Karena itu, tenaga pengeboran yang bisa mengerjakan pekerjaan ini tidak hanya dari Tulungagung, namun juga dari Blitar dan Kediri, Jawa Timur (Jatim).

“Yang penting mereka punya pengalaman dan punya alat. Karena yang dibor ini wilayah pegunungan yang berbatu,” ucapnya.

Selain membuatkan sumur bor, Polres Tulungagung juga membuatkan jaringan listrik untuk tenaga mesin pompa air.

Sementara, lokasi sumur bor itu adalah tanah aset warga setempat yang dihibahkan untuk kepentingan umum.

Saat ini, Polres Tulungagung masih menerima permohonan sumur bor dari sejumlah wilayah di Kabupaten Tulungagung, Jatim.

“Kami masih seleksi setiap permohonan sumur bor yang masuk. Tidak menutup kemungkinan nanti ada lokasi baru yang akan jadi sasaran,” ujar Siswanto

Selama ini, warga di wilayah sulit air bersih mengandalkan bantuan dari pemerintah maupun lembaga lain.

Jika air bantuan ini tidak mencukupi, warga harus membeli air bersih secara mandiri.

Dengan bantuan sumur bor ini, diharapkan warga bisa memenuhi kebutuhan air bersih di saat musim kemarau.

“Kalau dibantu air bersih kan hanya beberapa hari. Itu sebabnya bapak Kapolres memberi bantuan sumur bor, supaya bisa dipakai selamanya,” pungkas Siswanto.  

➢ IKUTI UPDATE BERITA MENARIK LAINNYA di GOOGLE NEWS SURYA.CO.ID

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved