Persebaya Surabaya
Persebaya Surabaya Selalu Apes Rekrut Striker Asing, Perlu Belajar dari Arema FC?
Persebaya Surabaya seakan selalu apes saat rekrut striker asing, perlu belajar dari Arema FC?
Penulis: Abdullah Faqih | Editor: Abdullah Faqih
SURYA.co.id, - Persebaya Surabaya seakan selalu apes saat rekrut striker asing, perlu belajar dari Arema FC?
Persebaya Surabaya seakan dihantui sebuah 'kutukan' terkait perekrutan pemain asing berposisi striker.
Pasalnya, selepas kepergian David Da Silva praktis tim berjuluk Bajul Ijo itu harus gonta-ganti striker di hampir tiap bursa transfer.
Sejumlah nama yang didatangkan terbukti masih belum bisa menyaingi keganasan David Da Silva saat masih berseragam Persebaya.
Mulai dari Jose Wilkson, Arsenio Valpoort, Silvio Junior, Paulo Victor, Paulo Henrique hingga yang terbaru adalah Flavio Silva.

Flavio Silva yang menjadi nama yang kini mengisi pos tersebut juga nampak masih kesulitan menemukan sentuhan terbaiknya.
Padahal perekrutan Flavio berbeda dari striker asing pendahulunya.
Baca juga: Cara Kapten Bruno Moreira Tingkatkan Mentalitas Tim Persebaya Surabaya Jelang Jamu PSM Makassar
Baca juga: Persebaya Surabaya Vs PSM Makassar, Paul Munster: Tampil Full Team, Kondisi Tim Terus Membaik
Flavio didatangkan dengan status yang cukup mentereng, dan sudah bermain 1 setengah musim di Liga 1 bersama Persik Kediri.
Di musim lalu, striker jebolan Benfica itu bahkan berhasil mencetak 23 gol dan menjadi runner up top skor.
Namun dengan keganasannya itu, Flavio justru terlihat masih kesulitan bersama Persebaya musim ini.
Ia baru mencetak 1 gol dari total 8 pertandingan yang dilakoni.
Membuat tanda tanya mulai bermunculan terkait performanya.
Perekrutan Flavio Silva musim ini tentu merupakan upaya dari Persebaya untuk menghindari kesalahan lama dalam perekrutan pemain asing.
Persebaya yang kerap mendatangkan pemain yang 'fresh' atau belum pernah bermain di Liga 1, berujung dengan performa yang kurang memuaskan dari sang pemain.
Namun dengan langkah merekrut pemain yang sudah memiliki rekam jejak mentereng di Liga 1 juga masih belum menjadi jawaban buntunya pos striker asing Persebaya.
Hal ini lain dengan tim rival sedaerahnya yaitu Arema FC yang justru gacor dalam perekrutan striker.
Mulai dari Carlos Fortes di musim 2020/2021 yang berhasil mencetak 20 gol dan 2 assist.
Tim Singo Edan sempat mendapat ganti yang kurang sepadan saat Carlos Fortes hengkang ke PSIS Semarang.
Abel Camara yang direkrut sebagai pengganti hanya mencetak 4 gol sepanjang musim.

Di musim selanjutnya, Arema FC langsung menunjukkan kejeliannya dalam merekrut striker asing.
Bukan cuma satu tetapi dua goalgetter berhasil didapatkan oleh Singo Edan.
Nama pertama adalah Gustavo Almeida yang direkrut pada awal musim 2023/2024 lalu.
Gustavo berhasil mencetak 14 gol dari 16 penampilannya bersama Singo Edan.
Sayangnya, Gustavo langsung dibajak oleh Persija Jakarta di pertengahan musim.
Kehilangan Gustavo tak membuat Arema kehabisan stok pencetak gol.
Charles Lokolingoy yang semula merupakan seorang winger, tiba-tiba berhasil tampil subur saat dialihfungsikan sebagai striker.
Ia berhasil mencetak 10 gol dalam 28 pertandingan di musim 2023/2024.
Rentetan kesuksesan Arema FC dalam merekrut striker asing nampaknya berlanjut di musim 2024/2025 ini.
Tim Singo Edan itu berhasil membajak Dalberto Luan Bello dari Madura United pada awal musim.
Dalberto sementara berhasil memuncaki klasemen top skor sementara dengan 5 gol.
Torehan itu tentu berbanding jauh dibandingkan striker Persebaya, Flavio Silva yang baru mencetak 1 gol.
Menarik untuk dinantikan bagaimana keganasan striker asing rekrutan Persebaya maupun Arema FC di Liga 1 musim ini.
Top Skor Liga 1
5 Gol
Dalberto (Arema FC)
Luiz Marcelo (Madura United)
Privat Mbarga (Bali United)
4 Gol
Alexsandro (PSBS Biak)
Leo Gaucho (Borneo FC)
Moussa Sidibe (Persis Solo)
Nermin Haljeta (PSM Makassar)
Tyronne del Pino (Persib Bandung)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.