Kombinasi ‘Semangka” Nasionalis – Nahdliyin, Risma – Gus Hans Siap Tantang Khofifah - Emil

SURYA.CO.ID – Kombinasi ‘Semangka’ Risma – Gus Hans yang diusung PDIP dalam Pemilihan Gubernur Jawa Timur (Pilgub Jatim) 2024 membuat sejumlah kalangan optimis untuk melenggang menjadi penantang petahanan Khofifah -Emil.

Kombinasi semangka merupakan istilah dalam politik yang berarti perpaduan antara nasionalis-nahdliyin. 

Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jatim Sri Untari Bisowarno menyebut, pasangan ini akan mendaftar pada Kamis (29/8/2024) malam.

"Sekitar pukul 19.30 WIB," kata Untari.

Sementara itu, Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim Deni Wicaksono merasa optimistis pada pasangan ini.

"Bismillah," ungkap Deni yang membidangi pemenangan Pemilu ini. 

Baca juga: BREAKING NEWS PDIP Usung Risma-Gus Hans di Pilgub Jatim 2024, Daftar ke KPU Kamis Malam

Pihak DPD PDI-P Jatim menyampaikan, bahwa Risma-Gus Hans akan mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), Kamis (29/8/2024) sore.

Nantinya pendaftaran Risma-Gus Hans akan diiringi kirab budaya dengan mengambil start dari Kantor DPD PDI Perjuangan Jatim.

Selain sosok Risma, nama Zahrul Azhar Asumta atau diakrab disapa Gus Hans mencuat setelah resmi menjadi pendamping Tri Rismaharini dalam Pemilihan Gubernur Jawa Timur (Pilgub Jatim) 2024.

Gus Hans lahir di Jombang pada 23 Maret 1976.

Anak pasangan istri KH As’ad Umar dan Hj Azah As’ad ini merupakan pengasuh Pondok Pesantren Queen Al Azhar Darul Ulum, Peterongan, Jombang. 

Sejak remaja, Gus Hans sudah dikenal aktif berorganisasi. 

Hal itu juga dilakukan saat mengenyam pendidikan di jurusan Hubungan Internasional UPN Jogjakarta.

Di sisi lain, dia dikenal sebagai salah satu tokoh muda NU.

Gus Hans memiliki posisi penting dalam dunia santri sebagai Sekjen Jaringan Kiai Santri Nasional (JKSN).