Rasulullah Anjurkan Membaca Doa untuk Mengucap Syukur Ketika Hujan Turun

SURYA.co.id, Di antara waktu terbaik untuk memanjatkan doa adalah saat turun hujan.

Nabi Muhammad SAW berpesan dalam hadis berikut terkait keutamaan berdoa pada waktu tertentu.

ثنتان ما تردان : الدعاء عند النداء ، و تحت المطر

“Doa tidak tertolak pada 2 waktu, yaitu ketika adzan berkumandang dan ketika hujan turun” (HR Al Hakim, 2534, dishahihkan Al Albani di Shahih Al Jami’, 3078)

Dan  dalam riwayat lain juga disebutkan pada hadis yang berbunyi

اطْلُبُوا اسْتِجابَةَ الدّعاءِ عِنْدَ التِقاءِ الجُيُوشِ وَإقَامَةِ الصَّلاةِ وَنُزُولِ الغَيْثِ
Artinya, “Burulah manjurnya doa ketika perang berkecamuk, iqamah shalat, dan turunnya hujan.”

Selain itu, hujan adalah nikmat Allah yang sangat besar untuk keberlangsungan hidup makhluk di bumi.

Air yang turun dari langit tersebut bisa digunakan untuk mengisi kebutuhan cairan manusia, hewan, maupun tumbuhan.

Maka, Nabi Muhammad mempunyai doa khusus untuk diamalkan saat hujan turun sebagai bentuk syukur atas anugrah ini.

Dilansir dari NU Online, Rasulullah SAW bersabda dalam hadis riwayat Bukhori: 

أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إذَا رَأَى الْمَطَرَ قَالَ : اللَّهُمَّ صَيِّبًا نَافِعًا  

Artinya: Sesungguhnya Nabi SAW ketika melihat hujan berdoa: Ya Allah turunkanlah pada kami hujan yang bermanfaat.  

Hadis di atas mengandung doa untuk meminta kepada Allah agar diturunkan hujan yang bermanfaat.

Berikut lafadz do’anya.
 اللَّهُمَّ صَيِّباً نافِعاً

Rasulullah saw membaca doa di atas sebanyak dua atau tiga kali.

Syarifah Nabila (Mahasiswa Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang)