Harta Kekayaan Airlangga Hartarto yang Mundur dari Ketua Umum Partai Golkar, Totanya Rp 454 Miliar

Sosok hingga harta kekayaan Airlangga Hartarto jadi sorotan gara-gara diri dari jabatan Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar.

Istimewa
Airlangga Hartarto yang Mundur dari Ketua Umum Partai Golkar. Segini harta kekayaannya. 

SURYA.co.id - Sosok hingga harta kekayaan Airlangga Hartarto jadi sorotan gara-gara diri dari jabatan Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar.

Airlangga Hartarto resmi mundur dari jabatan Ketum Partai Golkar terhitung sejak Sabtu (10/8/2024) malam. 

Alasannya karena ia ingin fokus mengawal transisi pemerintahan dari masa kepemimpinan Presiden Joko Widodo ke Presiden terpilih Prabowo Subianto. 

Lantas, seperti apa harta kekayaan Airlangga?

Melansir dari laman elhkpn, kekayaan Airlangga Hartarto cukup fantastis.

Baca juga: Mundur Dari Ketum Golkar, ini Ucapan Airlangga Hartarto kepada Jokowi Hingga Prabowo

Yakni totalnya mencapai Rp 454 miliar.

Berikut rinciannya.

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 113.977.496.224

1. Tanah dan Bangunan Seluas 680 m2/400 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp.10.993.240.000

2. Tanah dan Bangunan Seluas 1058 m2/600 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp.13.280.690.000

3. Tanah Seluas 3400 m2 di KAB / KOTA GIANYAR, HASIL SENDIRI Rp. 122.400.000

4. Bangunan Seluas 200 m2 di NEGARA AUSTRALIA, HASIL SENDIRI Rp. 31.222.100.000

5. Tanah dan Bangunan Seluas 896 m2/575 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp.31.749.220.000

Baca juga: Rekam Jejak Airlangga Hartarto yang Mundur dari Ketua Umum Partai Golkar, Alasannya Demi Keutuhan

6. Tanah Seluas 40455 m2 di KAB / KOTA KOTA MANADO , HASIL SENDIRI Rp. 5.097.330.000

7. Tanah dan Bangunan Seluas 1394 m2/300 m2 di KAB / KOTA BOGOR, HASIL SENDIRI Rp. 6.082.470.222

8. Tanah dan Bangunan Seluas 276 m2/672 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp.15.430.046.002

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 2.489.000.000

1. MOBIL, JAGUAR - Tahun 2010, HASIL SENDIRI Rp. 325.000.000

2. MOBIL, TOYOTA VELLFIRE Tahun 2017, HASIL SENDIRI Rp. 785.000.000

3. MOBIL, TOYOTA JEEP LC 200 HDTP Tahun 2014, HASIL SENDIRI Rp. 1.000.000.000

4. MOBIL, TOYOTA KIJANG INNOVA Tahun 2015, HASIL SENDIRI Rp. 179.000.000

5. MOBIL, TOYOTA KIJANG INNOVA Tahun 2016, HASIL SENDIRI Rp. 200.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 573.500.000 D. SURAT BERHARGA Rp. 56.245.288.666

E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 335.086.703.413

F. HARTA LAINNYA Rp. 16.637.735.150

Sub Total Rp. 525.009.723.453 

III.HUTANG Rp. 70.619.494.049

IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 454.390.229.404

Diketahui, Airlangga Hartarto resmi mundur dari jabatan Ketum Partai Golkar terhitung sejak Sabtu (10/8/2024) malam. 

“Pengunduran diri ini terhitung sejak semalam, yaitu Sabtu 10 Agustus 2024,” ujar Airlangga, dikutip dari Kompas.com, Minggu (11/8/2024). 

Ia menyebut, keputusan ini diambil karena mengaku ingin fokus mengawal transisi pemerintahan dari masa kepemimpinan Presiden Joko Widodo ke Presiden terpilih Prabowo Subianto. 

“Setelah mempertimbangkan dan untuk menjaga keutuhan Partai Golkar dalam rangka memastikan stabilitas transisi pemerintahan yang akan terjadi dalam waktu dekat,” ujar Airlangga dalam video yang diterima Kompas.com, Minggu (11/8/2024).

Selanjutnya, Partai Golkar akan menunjuk pengganti dirinya sesuai dengan ketentuan yang ditentukan di dalam Anggaran Dasar dan Rumah Tangga (AD/ART).

“DPP Partai Golkar akan segera menyiapkan mekanisme organisasi sesuai dengan ketentuan AD/ART organisasi yang berlaku,” katanya. 

Dia mengklaim, bahwa proses pengunduran dirinya, sekaligus penunjukan sosok pengganti Ketua Umum Partai Golkar berjalan dengan damai dan tertib. 

“Semua proses ini akan dilakukan dengan damai, tertib, dan dengan menjunjung tinggi marwah Partai Golkar,” kata Airlangga.

Siapa sosok Airlangga Hartarto?

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyerahkan langsung surat rekomendasi Calon Gubernur Jawa Timur kepada Khofifah Indar Parawansa, dalam acara Konsolidasi Pemenangan Pilpres dan Pileg Tahun 2024 yang digelar di Hotel Utami Sidoarjo, Sabtu (23/12/2023) sore.
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyerahkan langsung surat rekomendasi Calon Gubernur Jawa Timur kepada Khofifah Indar Parawansa, dalam acara Konsolidasi Pemenangan Pilpres dan Pileg Tahun 2024 yang digelar di Hotel Utami Sidoarjo, Sabtu (23/12/2023) sore. (SURYA.CO.ID/Fatimatuz Zahro)

Airlangga lahir di Surabaya pada 1 Oktober 1962.

Ia menempuh pendidikan di Fakultas Teknik Mesin Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta pada 1987. 

Kemudian, ia melanjutkan pendidikan tinggi di Wharton Scool University of Pennsylvania, Philadelphia, Amerika Serikat (AS) pada 1993.

Empat tahun kemudian, Airlangga melanjutkan pendidikan tinggi pada The University of Melbourne, Australia pada 1996 dan di Monash University, Melbourne, Australia.

Perjalanan karir Airlangga dimulai sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) periode 2006-2016.

Airlangga pernah mengemban tugas sebagai Menteri Perindustrian periode 2016-2019 dalam Kabinet Kerja (reshuffle jilid ke-2).

Sejak 2019 hingga saat ini, Airlangga menjabat sebagai Menko Perekonomian di kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Sedangkan, riwayat pekerjaan non-politik, Airlangga pernah menjadi Presiden Komisaris PT Fajar Surya Wisesa Tbk, Presiden Komisaris PT Ciptadana Sekuritas, Presiden Direktur PT Bisma Narendra, dan Komisaris PT Sorini Corporation Tbk.

>>>Update berita terkini di Googlenews Surya.co.id

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved