Berita Ngawi

Disbudpar Jatim Pancing Minat Wisatawan ke Desa Wisata di Jawa Timur

Keberadaan 32 desa wisata dari 32 kabupaten/kota di Jawa Timur, menjadi perhatian pemerintah setempat untuk memancing minat kunjungan wisatawan

Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/Febrianto Ramadani
Plh Gubernur Jatim Bobby Soemiarsono bersama Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono membuka Festival Dewi Cemara dan Pekan Kebudayaan Daerah, di Alun-alun Kabupaten Ngawi, Sabtu (3/8/2024). 

SURYA.CO.ID, NGAWI - Keberadaan 32 desa wisata dari 32 kabupaten/kota di Jawa Timur, menjadi perhatian pemerintah setempat untuk memancing minat kunjungan wisatawan lokal, maupun mancanegara.

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Jawa Timur, mengakomodir produk unggulan masing masing daerah, dalam sebuah Festival Dewi Cemara dan Pekan Kebudayaan Daerah, di Alun Alun Kabupaten Ngawi.

Acara yang digelar mulai Sabtu (3/8/2024) hingga Minggu (4/8/2024) ini, diharapkan ada destinasi wisata baru. Sehingga roda perekonomian masyarakat menjadi berputar.

Plh Gubernur Jatim Bobby Soemiarsono mengatakan, festival tersebut bagian dari salah satu program yang ada di RPJMD Jatim Harmoni dan akan tertuang di dalam RKPD.

“Melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, akan dilakukan banyak kegiatan kegiatan untuk meningkatkan status, serta memperbanyak desa wisata baru dengan berbagai macam inovasi,” ujar Bobby.

Menurutnya, apabila ada banyak desa wisata yang dimiliki, maka tercipta kategori tertentu dengan menampilkan berbagai jenis karya dari tiap daerah.

“Kehadiran Desa Wisata bisa menjadi jawaban, atas kebutuhan masyarakat. Serta tentunya masyarakat jadi tahu soal destinasi wisata di Jawa Timur,” pungkasnya.

Di tempat yang sama, Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono, menambahkan, acara tersebut bisa dijadikan sebagai tukar ide, gagasan maupun pikiran tentang hal-hal yang baru atau sedang dikembangkan.

“Penambahan khasanah wawasan desa wisata, khususnya pelaku wisata Kabupaten Ngawi semakin meningkat. Harapannya, bisa menghasilkan efek berkelanjutan pada sektor perekonomian,” tandas Ony.

➢ IKUTI UPDATE BERITA MENARIK LAINNYA di GOOGLE NEWS SURYA.CO.ID

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved