Tabiat Emak-emak Viral Maksa Minta Uang Rp 1 Juta dan Ngaku Malaikat, Dikasih Malah Ludahi Warga

SURYA.co.id - Terkuak tabiat emak-emak di Depok yang viral maksa minta uang Rp 1 juta dan ngaku sebagai malaikat.

Kelakuan emak-emak tersebut ternyata sudah keterlaluan.

Ia pernah memaki hingga meludahi warga yang tak mau menuruti keinginannya.

Hal ini berdasarkan pengalaman seorang warga bernama Zahro Qolbu (22).

Zahro mengaku aksi seorang ibu meminta-minta secara paksa sudah dilakukan setidaknya tujuh kali.

Baca juga: AKHIR Nasib Rosmini Emak-emak Viral Maksa Minta Sedekah, Tak Kunjung Dijemput Keluarganya

Menurut Zahro, biasanya ibu dalam video tersebut meminta uang dengan nominal lebih banyak daripada yang diberikan.

Jika diberi Rp 30.000, dia akan meminta Rp 70.000. Jika diberi Rp 50.000, dia minta Rp 200.000. Namun baru Rabu kemarin pelaku berani meminta uang sebesar Rp 1 juta.

Menurut Zahro, dia memberikan uang kepada ibu tersebut dengan harapan dia cepat pergi dari rumahnya.

Namun, ibu itu tidak berterima kasih dan justru meminta uang lebih sambil memaki korban.

“Dia enggak terima sampai sempat meludah di samping. Sebelumnya, dia juga sempat ke area belakang rumah makanya saya langsung buka pintu saya hadapin,” ujar Zahro, dikutip dari Tribunnews, Kamis (13/6/2024).

Dia menyebut, ibu itu kemarin bahkan mengaku sebagai malaikat dan rasul ketika minta uang.

Padahal, sebelumnya tidak pernah seperti itu. Ketika tidak dituruti, pelaku lali mengancam akan membalikkan dan merobohkan rumah korban.

Ibu peminta uang itu akhirnya pergi meninggalkan rumah korban usai diancam akan dilaporkan ke pengurus RT setempat sambil direkam videonya.

“Sebelum dia pergi, dia ngomong katanya saya berdosa karena dia malaikat, mau balikin rumah saya,” imbuh Zahro.

Diketahui, sebuah video yang merekam aksi seorang ibu asal Depok, Jawa Barat meminta uang dengan paksa dan mengaku sebagai malaikat, beredar di media sosial.

Video tersebut awalnya dibagikan akun Instagram @depok24jam pada Rabu (12/6/2024).

Dalam ungghannya, tampak seorang ibu memaksa meminta uang dari rumah warga Kelurahan Rangkapan Jaya Baru, Kota Depok, Jawa Barat.

Awalnya, ibu itu bersikap sopan sehingga diberi uang. Namun, dia lalu memaksa meminta uang dalam jumlah lebih banyak.

Dia bahkan mengaku malaikat, bersikap tidak terkendali, dan tidak segan mencuri barang dari rumah oorang lain.

"Ketika ditolak, dia akan berteriak-teriak dan bahkan mengelilingi rumah, membuat penghuni rumah ketakutan. Ibu itu juga sempat menghina fisik dan menyumpah-nyumpahi saat tidak diberi uang," bunyi keterangan unggahan tersebut.

Bhabinkamtibmas Rangka Jaya Baru, Sunarto telah berkoordinasi dengan Bimas, Babinsa, dan Sistem Layanan dan Rujukan Terpadu (SLRT) Dinas Sosial Kota Depok terkait temuan ibu-ibu meminta uang secara paksa ke warga.

Sebelumnya ibu tersebut diketahui mendatangi rumah warga RW 9, Kelurahan Rangkapan Jaya Baru, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok, Jawa Barat pada Rabu (12/6/2024).

"Semalam aparat keamanan termasuk kepolisian sudah mendatangi lokasi," katanya dalam pernyataan yang diterima Kompas.com, Kamis (13/6/2024).

Namun, Sunarto menyebutkan terduga pelaku peminta-minta sudah tidak ada di rumah warga saat perangkat wilayah dan aparat keamanan mendatangi lokasi kejadian.

"Warga sudah diimbau untuk menghubungi Bimas dan Babinsa apabila terduga kembali melakukan aksinya," lanjut dia.

Kaur Humas Polres Depok, Iptu Made Budi mengaku, pihaknya telah mendatangi rumah yang didatangi ibu tersebut.

"Pada saat itu, si pemilik rumah tidak mau memberikan uang kepada ibu-ibu tersebut dan meminta untuk pergi dan kalau tidak pergi akan dilaporkan ke ketua RT," tuturnya saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis.

Made menambahkan, ibu yang meminta-minta secara paksa itu kemudian takut saat diancam akan dilaporkan ke ketua RT setempat dan memilih pergi.

Menurutnya, identitas ibu tersebut saat ini belum diketahui karena langsung pergi sebelum pihak kepolisian tiba di lokasi kejadian.

"(Identitas) tidak diketahui, mengaku dari Pandeglang. Dia tau mau dilaporkan ke ketua RT langsung pergi," imbuh Made.

Di kasus sebelumnya, kelakuan emak-emak berinisial R (55) yang memaksa ketika meminta sedekah viral di TikTok dan berbagai media sosial lainnya.

Emak-emak R seringkali marah ketika tidak mendapatkan sedekah, dan berakhir adu mulut dengan warga.

Caranya meminta sedekah pun jadi pembicaraan masyarakat karena dianggap mengganggu.

Selama ini emak-emak R menyambagi sejumlah daerah di Jawa Barat. 

Terakhir kali terlihat di Cianjur, emak-emak R ternyata kembali minta sedekah ke Sukabumi hari Jumat (26/4/2024).

Warga yang tak ingin kecolongan, langsung menghubungi kepolisian untuk mengamankan emak-emak R.

Hal tersebut diungkap Polsek Baros, Sukabumi Kota dalam laman media sosialnya.

Diketahui aparat langsung gerak cepat saat mendengar aduan warga di wilayah Kelurahan Jayaraksa, Sukabumi.

Wanita paruh baya yang diduga berinisial R (55) itu pun langsung dibawa ke Aula Kelurahan Jayaraksa guna mediasi.

"Dalam menjaga Kamtibmas Polsek Baros merangkul Kelurahan Jayaraksa bersama-sama sambangi yang diduga seorang Ibu yang meminta sumbangan dengan paksa ke warga masyarakat dengan mediasi di aula kerurahan Jayaraksa," tulis akun Polsek Baros.

Saat hendak digiring ke Aula Kelurahan Jayaraksa, emak-emak R sempat memberontak.

Terlihat dari video viral di akun @sukabumitoday, emak-emak viral tersebut mengamuk ketika hendak diamankan pihak kepolisian.

"Jangan paksa saya, itu urusan saya mau pergi ke mana kek, karena saya mau mencari rezeki," katanya berteriak.

Namun akhirnya emak-emak tersebut berhasil dibawa ke Aula kelurahan hingga bersedia dimediasi.

Saat diajak untuk duduk bersama aparat kepolisian dan perangkat kelurahan, emak-emak viral tersebut bersikap tenang.

Padahal sebelumnya, ia viral karena selalu mengamuk jika diajak berbicara oleh warga.

Dalam mediasi tersebut, pihak kepolisian wilayah Baros dan Kelurahan Jayaraksa mengurai ultimatum kepada emak-emak tersebut.

Yakni agar tidak lagi membuar resah masyarakat dan segera meninggalkan wilayah Sukabumi.

Mendengar permintaan tersebut, emak-emak viral itu tak lantas setuju.

Ia pun mengajukan beberapa syarat ke polisi dan pihak kelurahan.

Salah satu syaratnya adalah dimintai bantuan untuk mengakomodasi emak-emak tersebut ke wilayah Bogor.

Emak-emak viral itu rupanya ingin melanjutkan perjalanannya ke arah Bogor.

Setuju dengan permintaan emak-emak tersebut, pihak kepolisian pun meminta persetujuan agar ia tidak akan kembali lagi ke wilayah Sukabumi.

Artinya emak-emak tersebut dilarang menyambangi lagi Sukabumi.

"Pihak Polsek Baros dan Kelurahan Jayaraksa menjembatani keinginan bersangkutan (emak-emak viral) akan melanjutkan perjalanan ke arah bogor," tulis akun Polsek Baros.

Kini emak-emak viral tersebut sedang berada dalam perjalanan menuju ke wilayah Bogor dengan bantuan dari pihak Kelurahan Jayaraksa.

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Viral, Video Ibu di Depok Paksa Minta Uang Rp 1 Juta dan Mengaku Malaikat, Ini Kata Polisi".

>>>Update berita terkini di Googlenews Surya.co.id