Persebaya Surabaya
Aksi Yan Victor di Persebaya Surabaya Disorot Media Brasil, Singgung Fanatisme Bonek
Aksi Yan Victor bersama Persebaya Surabaya disorot media Brasil, singgung fanatisme Bonek dukung Bajul Ijo.
Penulis: Abdullah Faqih | Editor: Fatkhul Alami
SURYA.co.id, - Aksi Yan Victor bersama Persebaya Surabaya disorot media Brasil, singgung fanatisme Bonek dukung Bajul Ijo.
Sosok Yan Victor mungkin menjadi pemain yang masih melekat segar di ingatan pendukung Persebaya Surabaya, yaitu Bonek.
Meski hanya bermain selama setengah musim bersama Bajul Ijo, tetapi Yan Victor punya kenangan-kenangan manis.
Aksi pemain berusia 28 tahun itu lantas menjadi sorotan di tanah kelahirannya, Brasil.
Dilansir SURYA.co.id dari ocuriosodofutebol, Yan Victor mengungkapkan pengalamannya memperkuat Persebaya Surabaya.
Yan direkrut pada paruh musim kedua Liga 1 2023/2024 lalu, saat itu kondisi kurang apik dialami oleh Bajul Ijo
Baca juga: Update Transfer Persebaya Surabaya: Syarat Pulangkan Koko Ari, Francisco Rivera Segera Resmi
Baca juga: Dua Bukti Francisco Rivera Sah Gabung Persebaya Surabaya, Sudah Pakek Jersey Terbaru Bajul Ijo
"Saya datang di pertengahan musim di Indonesia dengan tanggung jawab untuk mengubah pertahanan Persebaya Surabaya yang kebobolan banyak gol"
Ya, kondisi Persebaya Surabaya di putaran pertama memang dalam kondisi porak-poranda.

Pergantian pelatih berkali-kali, buruknya lini pertahanan, hingga buntunya lini serang harus dihadapi.
Dalam jumlah kebobolan misalnya, Persebaya total dibobol 27 gol dalam 17 pertandingan di putaran pertama dan hanya mencatatkan 3 kali nirbobol.
"Dan dengan banyak kerja keras, dedikasi dari hari ke hari kami berhasil mendapatkan pertahanan yang solid."
Kedatangan Yan Victor yang kemudian diduetkan dengan Dusan Stevanovic berhasil memperkokoh pertahanan Bajul Ijo di putaran kedua.
Setidaknya ada 5 kali nirbobol dicatatkan, dan total kebobolan juga menurun menjadi 21 gol.
Posisi Persebaya Surabaya yang akrab dengan zona merah pun perlahan terangkat di akhir musim.
Semula hanya berjarak tipis dengan zona merah, Persebaya akhirnya tak harus bergantung pada momen-momen krusial di akhir musim atau bahkan bergantung pada hasil pertandingan tim lain.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.