Ibadah Haji 2024
Cegah Jemaah Haji Ilegal, Pemerintah Arab Saudi Perketat Check Point Menuju Makkah
Pemerintah Arab Saudi semakin memperketat pengecekan semua orang yang hendak ke masuk ke Makkah menjelang puncak haji 2024.
SURYA.CO.ID, MAKKAH - Pemerintah Arab Saudi semakin memperketat pengecekan semua orang yang hendak ke masuk ke Makkah menjelang puncak haji 2024.
Tujuannya, untuk mencegah jemaah haji ilegal masuk ke tanah haram. Setidaknya ada lima pos pemeriksaan atau check point yang tersebar di beberapa lokasi.
Di pos-pos itu, siapa pun yang melintas harus menjalani pemeriksaan ketat. Utamanya dokumen kelengkapan haji.
Jika tidak tidak punya visa haji, jangan harap bisa melintasi check point. Yang ada justru akan ditangkap oleh petugas kepolisian setempat.
Setidaknya ada lima titik check point (pos pemeriksaan) yang harus dilalui jemaah yang datang dari Madinah maupun Jeddah.
"Kalau dari Jeddah ke Makkah ini ada dua lokasi check point. Pertama di Shumaisi, dan kedua yang pas biasa cek orang umrah itu, di daerah Zaidi," ujar Ketua PPIH Arab Saudi, Nasrullah, Jumat (31/5/2024).
Nasrullah sendiri hampir setiap hari melakukan perjalanan dari Jeddah ke Makkah.
Menurutnya, pihak keamanaan Arab Saudi juga selalu melakukan pemeriksaan terhadap dirinya.
"Hampir tiap hari saya ke Makkah. Itu di Shumaisi itu ada check point rutin dari Pemerintah Arab Saudi. Karena saya punya tasreh murur untuk izin masuk Makkah, itu bukan hanya diperlihatkan kertasnya saja, tapi dicocokkan dengan alat yang mereka punya," ungkap Nasrullah.
Jika surat izin yang dibawanya itu sesuai dengan alat tersebut, maka baru bisa lewat menuju Makkah. Jika tidak cocok, lanjutnya, maka biasanya akan dibelokkan ke luar area itu.
"Jadi kami pun yang di Arab Saudi ketika masuk ke Makkah juga harus melewati pemeriksaan yang cukup ketat," ungkap Nasrullah.
Sementara itu, untuk jalur Madinah-Makkah lebih ketat lagi. Karena, jamaah harus melewati tiga kali check point, yaitu di daerah setelah Dzul Hulaifah atau Bir Ali, pertengahan jalur Madinah-Makkah dan di daerah Jumum.
"Kalau dari Madinah, malah sejak ngambil miqat di Bir Ali sudah dicek. Belum lagi nanti beberapa check point, mungkin kalau gak salah ada tiga," jelas Nasrullah.
Terbukti, pengetatan pengecekan itu membuahkan hasil. Beberapa hari lalu ada 24 orang jemaah asal Indonesia ketahuan membawa visa non haji. Mereka diamankan hingga diproses hukum.
Ikuti Update Berita Menarik Lainnya di Google News SURYA.co.id
Ibadah Haji 2024
jemaah haji ilegal
Pemerintah Arab Saudi perketat check point menuju
Pemerintah Arab Saudi
Makkah
Nasrullah
PPIH Arab Saudi
SURYA.co.id
surabaya.tribunnews.com
Madinah
Jeddah
Suasana Haru Warnai Pemberangkatan 4 Kloter CJH Bojonegoro ke Asrama Haji Sukolilo Surabaya |
![]() |
---|
Rakernas Evaluasi Ibadah Haji 2024, Menag Minta Bahas Enam Upaya Peningkatan Kualitas Haji |
![]() |
---|
Masih Ada 2 Jamaah Haji Tulungagung Tertinggal di Tanah Suci Karena Sakit |
![]() |
---|
10 Jemaah Haji Embarkasi Surabaya Tak Bisa Pulang karena Dirawat, Begini Kondisinya |
![]() |
---|
Kondisi Mulai Pulih, Satu Jamaah Haji Asal Jombang yang Tertinggal di Mekkah Kembali ke Tanah Air |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.