Persebaya Surabaya
Persebaya Surabaya Dibikin Yakob dan Yance Sayuri Gigit Jari, Dikabarkan Lebih Pilih Malut United
Persebaya Surabaya dibikin gigit jari Yakob dan Yance Sayuri, dikabarkan lebih pilih gabung Malut United.
Penulis: Abdullah Faqih | Editor: Fatkhul Alami
SURYA.co.id, - Persebaya Surabaya dibikin gigit jari Duo Sayuri, dikabarkan lebih pilih gabung Malut United.
Tarik-ulur transfer Yakob Sayuri dan Yance Sayuri terus menjadi perbincangan hangat.
Dua bersaudara itu terus dikaitkan dengan sejumlah tim seperti Persebaya Surabaya, Malut United hingga PSBS Biak.
Wajar jika pemain berusia 26 tahun itu jadi rebutan, pasalnya kedua pemain itu merupakan sosok vital saat membawa PSM Makassar menjuarai Liga 1 pada musim 2022/2023 lalu.
Yakob dan Yance Sayuri juga merupakan andalan Timnas senior.

Pendukung Persebaya Surabaya nampaknya harus dibikin gigit jari dalam pendatangan Duo Sayuri.
Pasalnya, tim promosi Malut United dikabarkan menjadi pemenang dalam perebutan si kembar.
Hal itu seperti dilansir SURYA.co.id dari akun instagram @LigaWakanda yang menyebutkan bahwa keduanya telah mencapai kesepakatan dengan Laskar Kie Raha.
Baca juga: Update Transfer Persebaya Surabaya: Flavio Silva Tunggu Diresmikan, Duo Sayuri Bikin Gigit Jari
Baca juga: Transfer Flavio Silva ke Persebaya Surabaya Hampir Rampung, Top Skor Liga 1 Tinggal Diresmikan
"DONE DEAL: Duo sayuri bersaudara dikabarkan akan bergabung dengan klub promosi liga 1 yakni Malut united untuk bergabung di bursa transfer awal musim 2024/25 mendatang
Duo sayuri diantara yaitu Yance sayuri & Yakob sayuri bergabung dengan PSM Makassar di musim 2020/21 hingga saat ini masih membela klub PSM Makassar dan kabarnya akan keluar di akhir musim ini
Duo sayuri telah mencatat bersama PSM Makassar musim ini yakni:
• Yakob sayuri
25 Match
4 Goal
2 Asisst
3 kartu kuning
• Yance sayuri
31 Match
2 Goal
2 Asisst
2 kartu kuning
Diketahui kontrak kedua sayuri akan kadaluarsa hingga akhir musim 2024 ini"
Jika gagal merekrut Yakob dan Yance Sayuri, Persebaya Surabaya tentu wajib untuk mencari opsi lain agar bisa memperkuat barisan skuadnya musim depan.
Terutama Bajul Ijo harus dibebani dengan pembenahan skuad usai mengakhiri musim di posisi ke-12 di Liga 1 2023/2024 lalu.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.