Berita Entertainment
Penyebab Kematian Hilbram Dunar Presenter Mario Teguh Golden Ways, Begini Detik-detik Terakhirnya
Inilah penyebab kematian Hilbram Dunar, presenter acara Mario Teguh Golden Ways. Anak ungkap detik-detik terakhir sang ayah.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Putra Dewangga Candra Seta
SURYA.co.id - Terungkap penyebab kematian Hilbram Dunar, presenter acara Mario Teguh Golden Ways.
Hal ini diungkap oleh anak sulung Hilbram, Ranu Ragusti Dunar.
Diketahui, presenter Hilbram Dunar meninggal dunia, Minggu (31/3/2024) dini hari.
Jenazah Hilbram Dunar dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Minggu siang.
Ranu mengatakan, ayahnya meninggal dunia setelah mengidap kanker usus besar.
Baca juga: Biodata Lengkap Hilbram Dunar yang Meninggal Hari Ini, Presenter Acara Mario Teguh Golden Ways
Mendiang Hilbram Dunar didiagnosa menderita kanker usus besar pada 17 Oktober 2023.
"Papa didiagnosa kanker (usus besar)," kata Ranu Ragusti Dunar setelah ikut memakamkan jenazah Hilbram Dunar di TPU Tanah Kusir, melansir dari Kompas.com.
Meski sakit, Hilbram Dunar tetap bekerja seperti biasanya.
Sambil bekerja, Hilbram Dunar rutin menjalani kemoterapi.
"Sebelum kemo sesi pertama, papa masih baik-baik saja, masih bersemangat, belum ada sakit-sakitnya dan masih bekerja," ucap Ranu Ragusti Dunar.
Hilbram Dunar bahkan tidak pernah mengeluhkan sakitnya itu didepan kedua anaknya.
Baca juga: Mengenal Kanker Usus, Penyakit yang Diidap Hilbram Dunar Sebelum Meninggal, Berikut Gejalanya
Menurut Ranu Ragusti Dunar, ayahnya selalu tampak kuat didepan keluarga meski sering merasa kesakitan.
"Mengeluhnya lebih sering ke mama, mungkin papa ingin terlihat kuat didepan anak-anaknya," kata Ranu Ragusti Dunar.
Hilbram Dunar sempat dirawat di IGD RS Pondok Indah, Bintaro, Sabtu (23/3/2024).
Empat hari kemudian, Rabu (27/3/2024) Hilbram Dunar dipindahkan perawatannya ke RS EMC Alam Sutera.
Hilbram Dunar meninggal dunia pada Minggu dini hari tadi.
Rekam Jejak Hilbram Dunar

Bungsu dari 3 bersaudara ini lahir ketika ayahnya yang berdinas di Kejaksaan Tinggi bertugas di kota tersebut.
Ayahnya asli Padang, Sumatera Barat, sedangkan ibunya asli dari Bantul, Yogyakarta.
Sebagai seorang Jaksa, ayahnya kerap berpindah mengikuti penugasan.
Setelah bertugas di Banda Aceh, mereka pindah ke kota Pematang Siantar, Sumatera Utara.
Di kota ini Hilbram Dunar bersekolah hingga kelas TK. Selanjutnya ayahnya dimutasi ke Jakarta.
Semenjak itulah mereka menetap di Jakarta hingga saat ini.
Hilbram Dunar menyelesaikan jenjang S1-nya di Fakultas Teknik Universitas Trisakti Jakarta.
Hilbram Dunar diketahui meninggalkan istri bernama Denny Lusiana Agustina dan dua anak bernama Ranu Ragusti Dunar dan Virpia Puteri Dunar.
Nama Hilbram Dunar mulai dikenal di dunia hiburan saat menjadi penyiar dan reporter di MS Tri FM, Jakarta pada tahun 1996 sampai tahun 1998.
Kemudian mulai 1999 ia pindah ke Hard Rock FM Jakarta sebagai salah satu kru projek untuk beberapa program kuis, hingga kemudian ia naik jabatan menjadi Advertising & Promotion Executive pada tahun 2000.
Selain itu, ia juga tetap menjadi penyiar dalam beberapa acara siaran di Hard Rock FM, diantaranya Afternoon Prime Time (dari tahun 2002 sampai 2004), dan Morning Prime Time (dari tahun 2004 sampai sekarang).
Setelah sukses di dunia radio, Hilbram Dunar juga sukses di dunia televisi.
Debutnya di TV dimulai pada tahun 2000 saat menjadi salah satu presenter kuis acara Formula 1 di RCTI, bersama Feni Rose, Yane Ardian, dan Venita Daben.
Baca juga: Rekam Jejak Hilbram Dunar Presenter Mario Teguh Golden Ways Meninggal Akibat Kanker, Ini Karyanya
Selain itu ia juga menjadi presenter kuis Cepat, Tepat, Dapat di SCTV pada tahun yang sama.
Memasuki akhir 2001, ketika stasiun TransTV berdiri, Hilbram dipercaya menjadi presenter acara Trans Tune In, Kisi-kisi, dan Santapan Pagi, bersama Venita Daben.
Selanjutnya saat TPI menyiarkan beberapa acara olahraga di 2001, Hilbram juga dipercaya sebagai pembawa acaranya.
Acara olahraga yang ia bawakan saat di TPI antara lain; Formula 1 (bersama Nico Siahaan, Charles Bonar Sirait, Nira Stania, dan Feni Rose), Liga Italia Serie-A (bersama Feni Rose), La Liga Espana, dan Women Volley Ball World Grand Prix.
Hilbram Dunar (bersama Melissa Karim, Lucy Wiryono, Intan Erlita, dan Soraya Hylmi) merupakan satu dari sedikit presenter acara motorsports di televisi yang juga bisa sukses membawakan acara sepak bola.
Ia juga sempat tampil di layar RCTI saat menjadi pembawa acara reality show Susahnya Minta Maaf.
Namanya semakin dikenal saat menjadi host Mario Teguh Golden Ways (MTGW) di Metro TV.
Hilbram Dunar juga beberapa kali sebagai bintang iklan.
Hilbram juga menjadi penulis 6 buku.
Buku terbarunya adalah "Kalau Mau Dicintai Selamanya Jangan Pilih Yang Hanya Bisa Dicintai Sementara".
Buku lainnya adalah "Main Hati - Karena Cinta Tidak Bisa Mati Tapi Bisa Pergi kalau Tidak Dijaga Sepenuh hati".
Buku pertamanya adalah kumpulan cerita pendek tentang cinta berjudul "Plastic Heaven - Bukan Cinta Jika Tak Meneteskan Airmata Karena Sedih Luar Biasa Atau Bahagia Tak Terhingga".
Baca juga: Biodata Hilbram Dunar Presenter yang Meninggal Hari Ini, Dikenal Lewat Acara Mario Teguh Golden Ways
Buku ke tiga "My Public Speaking", buku ke empat "Cinta Itu Motivasi" dan buku ke lima "Speak For Money".
Berikut riwayat karir selengkapnya:
Radio:
Hard Rock FM, Jakarta: Announcer for 87,6 Hard Rock FM (2002-sekarang)
Hard Rock FM, Jakarta: Advertising & Promotion Executive (2000-2001)
Hard Rock FM, Jakarta: Project Officer for many projects & quiz (1999)
104,4 MS TRI FM, Jakarta: Reporter dan announcer (1996-1998)
Televisi:
Bintang iklan PlayBox TV (2021)
Bintang iklan Allianz (2015)
Bintang iklan Bodrex (2012)
F1 Live (TPI): Presenter (2004)
Women Volley Ball World Grand Prix 2004 (TPI): Presenter (2004)
F1 Qualification (TPI): Presenter (2004-2005)
Susahnya Minta Maaf (RCTI): Presenter (2004)
Mata Selebriti (Lativi): Presenter (2003-2005)
Primera Espana La Liga (RCTI/TPI): Presenter (2003-2004)
F1 Live (TPI): Presenter (2003)
TIFOSI (TPI): Presenter (2003)
Italian Seri A League (TPI): Presenter (2002-2003)
Santapan Pagi Jakarta (Trans TV): Presenter (2002)
Kisi-kisi (Trans TV): Presenter (2001)
Trans Tune In (Trans TV): Presenter (2001)
Watch Formula 1 Race (RCTI/TPI): Host (2000-2002)
Cepat, Tepat, Dapat (SCTV): Presenter (2000-2001)
LEGA CALCIO (RCTI): Presenter (1998-2000).
Baca berita lainnya di Google News Surya,co.id
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.