Momen Hangat Adik-Kakak Ikhsan Nul Zikrak dan M Iqbal di Laga Borneo vs Persebaya Surabaya

SURYA.co.id, - Momen hangat adik-kakak antara Ikhsan Nul Zikrak dan M Iqbal usai laga Borneo vs Persebaya Surabaya.

Seperti diketahui, laga Borneo FC vs Persebaya Surabaya digelar di Stadion Batakan, Balikpapan, Kamis (7/3) lalu.

Pertandingan yang sengit dan sempat memanas itu dimenangkan oleh tuan rumah dengan skor 2-1.

Baca juga: LIVE INDOSIAR! Jadwal Persebaya Surabaya vs Madura United, Munster Harus Peringatkan Bruno

Baca juga: Bruno Moreira Harus Jadi Anak Baik Jika Tak Ingin Absen Perkuat Persebaya Surabaya Lawan Arema FC

Di balik drama di atas lapangan selama 90 menit, lanjutan laga pekan ke-28 Liga 1 2023/2024 itu juga menjadi momen reuni keluarga bagi dua pemain dari klub yang berbeda.

Dua saudara yang dipertemukan di pertandingan itu adalah pemain Persebaya, M Iqbal dan pemain Borneo FC, Ikhsan Nul Zikrak.

Keduanya merupakan adik-kakak asal Padang, Pariaman, Sumatera Barat.

Momen hangat terjadi usai pertandingan.

Ikhsan Nul Zikrak terlihat berjabat tangan dengan M Iqbal usai pertandingan.

Eks pemain Rans Nusantara FC itu juga terlihat membungkukkan badannya tanda penghormatan kepada sang kakak yang lebih tua. 

Padahal di laga itu, Ikhsan Nul Zikrak menjadi kunci kemenangan bagi Borneo FC atas Persebaya.

Ikhsan masuk menggantikan Wiljan Pluim yang menderita cedera pada menit ke-43, dan berhasil mencetak gol kemenangan di menit akhir melalui sepakan kerasnya.

Membuat Borneo FC yang sempat tertinggal menjadi berbalik unggul dengan skor 2-1.

Kemenangan Pesut Etam itu sekaligus membuat mereka menjadi tim pertama yang lolos ke babak Championship Series.

Ikhsan Nul Zikrak dkk kini makin kokoh di posisi puncak klasemen sementara dengan torehan 66 poin dari 28 pertandingan.

M Iqbal Jadi Sorotan di Pekan Sebelumnya

Ikhsan Nul Zikrak boleh jadi menjadi sorotan pada pekan ke-28 lewat gol menit akhirnya.

Tetapi sang kakak, M Iqbal lebih dulu mencuri perhatian pada pekan sebelumnya.

M Iqbal berhasil mencetak gol kilat di laga Persebaya Surabaya vs PSS Sleman di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya pada Minggu (3/3) lalu.

Pemain berusia 23 tahun itu hanya perlu 13 detik untuk bisa membobol jala lawan lewat sepakan kerasnya dari luar kotak penalti.

Membuat ia masuk dalam daftar 5 gol tercepat di Liga Indonesia.

Gol itu juga mendapatkan penghargaan goal of the week dari PT LIB.

"Buat saya seluruh pemain bermain sangat bagus, kompak, dan alhamdulillah kami bisa mendapatkan tiga poin," ujar Muhammad Iqbal

Eks pemain Timnas U-19 Indonesia tersebut bocorkan rahasia di balik gol tersebut.

Menurutnya, gol tersebut sudah disusun sejak sesi latihan.

Paul Munster sudah menginstruksikan para pemain melakukan umpan lambung langsung ke depan usai mealkukan situasi kick-off.

Pelatih asal Irlandia Utara tersebut meminta Muhammad Iqbal dan pemain tengah lainnya untuk sigap menyambut second ball atau bola pantulan dari lawan.

Di luar itu, Muhammad Iqbal juga banyak mengasah teknik tendangan jarak jauh sebelum laga lawan PSS Sleman.

"Buat gol pertama tadi, memang tadi itu sudah jadi taktik dari coach Paul," ujar Muhammad Iqbal.

"Kita harus main umpan lambung dari Yan Victor ke Bruno Moreira."

"Terus kita saat second ball, para gelandang harus siap juga."

"Terus dari sesi latihan, kita juga kerap mengasah tembakan-tembakan dari luar kotak penalti," lanjutnya.

Muhammad Iqbal mengaku kaget bisa mencetak gol seperti situasi tersebut.

Eks pemain Timnas U-19 Indonesia itu mempersembahkan gol tersebut untuk keluarga, suporter, dan seluruh tim Persebaya.

"Kaget juga tentunya bisa mencetak gol seperti itu," ujar Muhammad Iqbal.

"Gol nya buat keluarga, untuk Bonek, Bonita dan Persebaya," tutupnya.