Berita Surabaya

UUS Maybank Indonesia Optimistis Target Pertumbuhan Capai 2 Digit di 2024

UUS Maybank di tahun 2024 ini mentargetkan pertumbunan kinerja hingga 2 digit.

Penulis: Sri Handi Lestari | Editor: irwan sy
sri handi lestari/surya.co.id
Steffano Ridwan (tengah), Community Financial Services Director Maybank Indonesia, didampingi Indrajami Harsono, Regional Director Jatim Balinus dan Romy Buchari, Head Shariah Banking Maybank Indonesia saat roadshow Maybank Syariah Wealth Management di Surabaya, Selasa (5/3/2024) malam. 

SURYA.co.id | SURABAYA - Unit Usaha Syariah PT Bank Maybank Indonesia Tbk atau UUS Maybank di tahun 2024 ini mentargetkan pertumbunan kinerja hingga 2 digit.

Target pertumbuhan itu di atas rata-rata pertumbuhan industri perbankan syariah di Indonesia.

"Logikanya pasti di atas 10 persen. Kami optimis itu bisa dicapai karena potensi syariah di Indonesia masihlah sangat besar dan itu peluang pasar buat kami,” kata Steffano Ridwan, Community Financial Services Director Mybank Indonesia, disela kegiatan roadshow Maybank Shariah Wealth Management di Surabaya, Selasa (5/3/2024) malam.

Lebih lanjut Steffano, menjelaskan salah satu langkah strategis yang dilakukan adalah memberikan solusi wealth management.

"Wealth management adalah layanan penasehat investasi yang menggabungkan layanan keuangan lainnya untuk memenuhi kebutuhan klien yang berpenghasilan tinggi," jelas Steffano.

Ada lima pilar untuk layanan ini, pertama, wealth creation, sebagai pilar perencanaan keuangan untuk kebutuhan keluarga.

Kedua, wealth accumulation, mengoptimalkan investasi berdasarkan prinsip syariah.

"Ketiga, wealth preservation, menyediakan perlindungan terhadap nasabah dan aset dari risiko. Keempat, wealth purification, membantu nasabah menyisihkan kekayaan untuk dibagikan kepada yang membutuhkan. Kelima, wealth distribution, yakni pilar untuk mempersiapkan urusan waris," ungkap Steffano.

Di setiap pilar, UUS Maybank Indonesia menawarkan berbagai produk yang sesuai dengan tahapan hidup nasabah.

“Wealth management ini adalah konsep baru di industri perbankan syariah,” ujar Steffano.

Romy Buchari, Head Shariah Banking Maybank Indonesia mengungkapkan, salah satu langkah strategis yang dilakukan adalah mengedukasi masyarakat agar mengetahui lebih produk wealth management ini.

“Karena literasi masyarakat masih perlu ditingkatkan. Sehingga apa yang menjadi target kami bisa tercapai,” tambah Romy.

Karena itu, pihaknya bekerjasama dengan komunitas-komunitas muslim misalnya dengan organisasi besar keagamaan seperti Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah.

“Ini menjadi nasabah spesifik di pasar syariah,” tutur Romy.

Dia juga melihat potensi Jawa Timur sangatlah besar untuk komunitas muslim ini, terutama pondok pesantren.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved