Preview Borneo FC vs Persebaya, Bajul Ijo Punya Kekuatan Terbaik saat Tantang Calon Juara Liga 1

SURYA.co.id | SURABAYA - Persebaya akan mendapat ujian berat di pekan ke-28 Liga 1 musim ini. Bajul Ijo dijadwalkan menantang salah satu kandidat juara Liga 1, Borneo FC.

Pertandingan Persebaya vs Borneo FC dijadwalkan berlangsung di Stadion Batakan, Balikpapan, Kamis (7/3) depan.

Datang sebagai tim tampu, Persebaya punya modal apik. Tim kebangaan Bonek dan Bonita ini baru saja meraih kemenangan 2-1 saat menjamu PSS Sleman. Ini sekaligus mengukuhkan pelatih Paul Munster tak terkalahkan di lima laga bersama Persebaya.

Paul Munster pun optimistis meladeni tuan rumah Borneo FC. Tidak hanya atas kemenangan di laga terakhirnya, kekuatan Bajul Ijo juga makin lengkap.

Persebaya memiliki tim terbaik lantaran mendapat tambahan kekuatan ketika menantang Borneo FC.

Tiga pemain kunci Persebaya yang sebelumnya absen, sudah bisa dimainkan. Mereka itu, Reva Adi Utama, Arief Catur Pamungkas dan Andre Oktaviansyah.

Reva absen tiga laga terakhir Persebaya akibat sanksi dari Komdis PSSI. Sementara dua nama lain absen di laga terakhir imbas akumulasi kartu.

"Penting bagi saya untuk memiliki skuad yang lengkap karena ini memberi saya pilihan. Pertandingan terakhir sangat ketat, mungkin beberapa pemain perlu sedikit istirahat," ungkap Paul Munster.

Semua tim di Liga 1 sedang menghadapi ujian sama, padatnya jadwal, antar laga hanya berjarak empat hari. Rotasi menjadi opsi logis yang diambil pelatih untuk menjaga stabilitas tim.

"Sekarang kami memiliki (tambahan) pemain baru yang kembali, itu membantu saya. Karena seperti yang dilihat, persiapannya agak sulit, keesokan harinya (setelah laga) kami sudah melakukan perjalanan untuk pertandingan berikutnya," tegas pelatih asal Irlandia Utara itu.

Di luar itu, Paul Munster juga mengaku senang karena kondisi pemain cukup baik jelang menghadapi Borneo FC. Tidak ada pemain yang mengalami cedera.

"Mereka terlihat bagus. Karena di pagi hari mereka menjalani fisioterapi, mereka berharap mendapat dorongan kesembuhan, dipijat. Mereka tahu rutinitasnya, mereka punya rutinitas. Mereka tidak hanya melakukan ini saat berlatih," tutur Paul Munster.

"Mereka juga, ketika ada waktu pagi, mereka juga mempunyai tugas untuk mengurus diri sendiri secara individu. Lalu ketika mereka datang ke sini sebagai sebuah tim, seluruh staf pelatih, kami memantau para pemain, bagaimana perasaan mereka, baik fisik maupun mental," tambah eks pelatih Bhayangkara FC ini.

Situasi ini disebut mantan direktur teknis Timnas Brunei Darussalam itu menjadi modal penting menghadapi Borneo FC.

Ia menyadari laga ini tidak akan mudah, menjadi ujian pentingnya sejak memimpin Persebaya yang belum terkalahkan lima laga. Dua laga berhasil dimenangkan, tiga laga lainnya berakhir imbang.