Biodata Polo Srimulat yang Meninggal Hari Ini Berikut Kronologi dan Penyebab Kematiannya

SURYA.CO.ID - Komedian Polo Srimulat meninggal dunia, Rabu (6/3/2024) sekira pukul 12.10 WIB.

Polo meninggal dunia di RS Ana Medika, Bekasi, Jawa Barat. 

Pria 61 tahun ini sempat memiliki catatan medis mengidap penyakit paru-paru.

"Iya benar (meninggal)," kata Putut, adik Polo, dikutip dari Kompas.com.

Pada Juli 2020, ia dilarikan ke rumah sakit lantaran paru-parunya bermasalah.

Namun, saat itu Polo dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang.

Pada September 2020, Polo mengatakan sudah sehat setelah dirawat selama beberapa hari di rumah sakit.

Polo kala itu menceritakan saat awal dibawa ke rumah sakit, dia masuk Instalasi Gawat Darurat (IGD) karena mengalami kesulitan bernapas.

"Kemudian saya ditidurkan, bahasa dokternya katanya saya ditidurkan. Mungkin kalau lebih gampangnya dibiuslah. Ditidurkan itu selama 8 hari," ucap Polo kala itu. 

Setelah kembali sadar, Polo baru mengetahui kalau ia sudah berada di ruang Intensive Care Unit (ICU) untuk menjalani perawatan.

"Begitu sadar terus merasakan banyak yang namanya beban berat saya kalau sakit, saya harus sembuh. Saya seketika ingat Tuhan, berdoa pada Tuhan, supaya saya diberikan sembuh," kata Polo.

Polo juga pernah dinyatakan sembuh dari penyakit paru-parunya sekitar enam atau tujuh tahun lalu.

Biodata Polo

Pemiliki nama asli Christian Barata Nugroho, Polo lahir pada 20 Maret 1962. 

Polo dikenal luas sebagai pelawak yang tergabung dalam grup lawak Srimulat.

Ia mengawali kariernya dengan bergabung bersama grup lawak Srimulat pada tahun 1990.

Bersama Srimulat, Polo aktif melawak dari panggung ke panggung, hingga akhirnya bisa perdana tampil di TV.

Sejak kesempatan itulah ia mulai memakai nama panggung Polo Srimulat.

Selain aktif sebagai pelawak, nama Polo juga dikenal pernah membintangi sejumlah judul film. Film seperti Kejarlah Jodoh Kau Kutangkap (2011) dan Misteri Pasar Kaget (2012) pernah ia perankan.

Tak hanya film, beberapa judul sinetron juga pernah dilakoni Polo.

Di antaranya Gara-gara (1996-1997), Jodoh Wasiat Bapak (2018), hingga Orang ketiga (2019).

Meski begitu, jalan hidup tak melulu mulus baginya.

Polo juga jadi salah satu dari beberapa personil Srimulat yang pernah tersandung kasus narkoba.

Tak hanya sekali, Polo bahkan pernah tersandung narkoba sebanyak dua kali.

Pertama kali ia ditangkap adalah pada tahun 2000, di mana polisi menangkap Polo atas kepemilikan sabu seberat 0,5 gram.

Dalam kasus itu, Polo divonis 7 bulan penjara.

Alih-alih jera, Polo kembali ditangkap untuk kali kedua atas kasus yang sama pada tahun 2004.

Polo kembali ditangkap oleh polisi akibat terlibat kasus narkoba di kawasan Jakarta Timur.