Mudik Lebaran 2024

Mudik Lebaran 2024, Korlantas Polri Pastikan Jalur Darat dan Laut Aman, Ada 8 Poin Penting Ini

Kepala Korlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan meninjau Jalur Tol Trans-Jawa mulai dari Jakarta hingga Tol Surabaya, Jatim

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Titis Jati Permata
surya.co.id/purwanto/luhur pambudi
Kepala Korlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan (kiri) yang meninjau Jalur Tol Trans-Jawa mulai dari Jakarta hingga Tol Surabaya, Jatim, menjelang Operasi Ketupat 2024. Dan foto ilustrasi kemacetan lalu lintas di Kota Malang saat musim mudik Lebaran 2023 (kanan) 

SURYA.CO.ID, SURABAYA - Kepala Korlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan meninjau Jalur Tol Trans-Jawa mulai dari Jakarta hingga Tol Surabaya, Jatim, menjelang Operasi Ketupat 2024, Selasa (27/2/2024).

Mantan Kapolsek Sokaraja Polres Banyumas Polda Jateng memberikan delapan poin penting dalam peninjauan jalur darat yang akan dilalui pemudik.

1. Infrastruktur Penunjang Transportasi

Aan Suhanan telah memetakan sejumlah kondisi infrastruktur penunjang tranportasi di masing-masing kewilayahan Pulau Jawa yang akan mendukung kesiapan jalur terutama jalan.

Terutama, ruas jalan tol, arteri maupun ke jalur yang mengarah pada akses lokasi tempat wisata.

Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pihak PUPR dan Bina Marga di masing-masing kewilayahan untuk segera merampungkan proyek perbaikan dan pemeliharaan infrastruktur jalur transportasi yang akan dilalui kendaraan pemudik, paling lambat H-10 Idulfitri 2024.

Bilamana hingga tenggat waktu yang ditentukan proses perbaikan tersebut belik rampung.

Maka, proses perbaikan itu, akan dihentikan sejenak hingga masa berlangsungnya arus mudik dan balik selesai.

"Kemudian dari hasil paparan kemarin ada beberapa Hazard atau trouble spot yang perlu kita perhatikan, perlu kita kelola dengan baik," ujarnya usai rapat koordinasi di Kantor PT Jasamarga Trans-jawa Tol Represen Office 3 Plaza Tol Kota Satelit, di Surabaya, Selasa (27/2/2024).

Kemudian, Aan juga akan memastikan kesiapan fasilitas tempat peristirahatan (rest area) yang tersebar di sepanjang ruas tol Pulau Jawa.

Pihaknya akan memberlakukan batas waktu terhadap kendaraan pemudik yang berhenti di rest area yang disinggahi.

Hal tersebut dimaksudkan mengantisipasi penumpukan jumlah kunjungan kendaraan pemudik yang berpotensi menimbulkan masalah baru; kemacetan ruas tol jelang titik rest area.

"Kita juga sudah berkomitmen dengan kewilayahan untuk menyiapkan rest area di exit tol pada saat arus balik maupun arus mudik," terangnya.

2. Penambahan Personil dan Jumlah Gerbang Tol

Aan memastikan, bakal ada penambahan jumlah personil petugas operator atau pun pengamanan unit satlantas di gerbang tol.

Selain itu, penambahan gerbang tol satelit juga bakal diterapkan, sebagai antisipasi lonjakan volume kendaraan pada momen arus mudik dan balik.

Melalui siasat tersebut, Aan berharap, masyarakat atau pemudik untuk memastikan agar kuota kartu elektronik gerbang tol (e-toll) dalam keadaan terisi dan cukup.

Pasalnya, kendala yang terbilang sepele, yakni arus kendaraan tersendat gegara terdapat mobil yang kehabisan kuota e-toll, berpotensi menjadi pemicu kemacetan selama berlangsungnya arus mudik dan balik.

"Kami juga mengimbau kepada masyarakat untuk menyiapkan e-toll. Dan, diimbau tertib lajur di gate tol," jelasnya.

3. Pastikan Kondisi Kendaraan Prima

Menurut Aan, alasan dirinya mengimbau pada aspek internal dalam pemudik; kondisi prima kendaraan, karena hal ini menjadi kendala utama dalam momen pelaksanaan liburan Natal dan pergantian tahun 2023-2024 kemarin.

Oleh karena itu, ia berharap, mulai pekan ini, masyarakat bisa melakukan pemeriksaan kondisi kesehatan kendaraan.

Agar dapat diantisipasi segala kemungkinan buruk yang berpotensi terjadi selama berkendara pada momen arus mudik dan balik.

"Diimbau masyarakat mempersiapkan kendaraan yang prima, di samping kesehatan, artinya kesehatan kita juga harus prima sehingga kita bisa menikmati arus mudik maupun balik di lebaran tahun 2024," ungkapnya.

4. Pembatasan Kendaraan Besar dan Berat

Bakal ada masa pembatasan kendaraan tertentu yang akan dilarang melintas di ruas jalan utama selama berlangsungnya momen lebaran 2024.

Seperti kendaraan berat yang tidak memiliki urgensi kepentingan logistik, kesehatan, pangan dan distribusi energi.

Hal tersebut dimaksudkan agar beban jalan yang sudah dibebani volume kendaraan pemudik, makin diperparah dengan adanya kendaraan berat tersebut.

"Kemudian melihat simulasi yang sudah kita lakukan yang mengharuskan kita melakukan intervensi terhadap pengelolaan arus lalu lintas di tol, terutama kita akan melakukan beberapa pembatasan," jelasnya.

5. Penambahan Ruas Jalan

Aan menjelaskan, bakal ada penambahan intervensi penambahan ruas jalan selama berlangsungnya momen arus mudik dan balik lebaran nantinya.

Yakni pemberlakuan perluasan ruas jalan dengan menerapkan mekanisme contra flow, dan satu lajur (one way).

"Artinya akan melakukan intervensi menambah luas jalan atau melakukan contra flow sampai pada one way, nanti pada saat puncak arus, itu untuk di tol," paparnya.

6. Antisipasi Kecelakaan di Sejumlah Titik Jalan

Aan berharap, Ditlantas Polda Jatim segera memastikan kesiapan masing-masing personel di wilayah Jatim untuk menekan angka kejadian kecelakaan di ruas jalan yang terbilang rawan.

Apalagi, berdasarkan data dari Ditlantas Polda Jatim, bahwa tercatat 150 titik ruas di ruas jalan arteri terkategori rawan, dan dua titik lainnya ada di ruas jalan tol Jatim.

"Kemudian di samping trader sport tadi kita juga sudah menginvestarisir daerah rawan kecelakaan di tol maupun di arteri ini. dari pak dirlantas sudah memetakan tempat rawan ada 150 black spot atau daerah rawan di daerah rawan di Jatim, Di tol ada 2 titik yang rawan," ungkapnya.

7. Kesiapan Jembatan Penyeberangan dan Pelabuhan Antar Pulau

Aan menyebutkan, bakal ada penambahan Pelabuhan Jangkar yang akan digunakan menyeberangkan kendaraan dari Pulau Lombok ke Pulau Lebar.

Kemudian, pihaknya juga akan melakukan pengaturan arus kendaraan barang melalui Pelabuhan Bulusan.

"Pengaturan ini tentu perlu kita sosialisasikan Sehingga para pengguna penyeberangan ini bisa paham, bisa mengerti pada saatnya nanti ini bisa berjalan dengan lancar," katanya.

8. Layanan Mudik Gratis

Aan memastikan, layanan mudik gratis bakal disediakan oleh pihak pemerintah termasuk pihak swasta.

Pihaknya akan memberikan informasi lanjutan mengenai layanan mudik gratis tersebut, dalam waktu dekat.

Terpenting, masyarakat perlu menyadari bahwa layanan mudik gratis juga menjadi salah satu siasat menekankan potensi kecelakaan lalu lintas.

"Dari perhubungan kita sudah akan menyiapkan mudik gratis, dari BUMN mudik gratis, Teman-teman swasta juga akan menyediakan mudik gratis, semoga ini bisa mengurangi beban jalan dan meningkatkan keselamatan di jalan," pungkasnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved