Berita Entertainment
Sosok Bunda Romi Psikolog yang Ungkap Fakta Lain di Balik Tangisan Ria Ricis dan Puji Teuku Ryan
Inilah sosok psikolog Rose Mini Agoes Salim atau Bunda Romi yang jadi sorotan usai mengungkap fakta lain di balik tangis Ria Ricis.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Putra Dewangga Candra Seta
SURYA.co.id - Sosok psikolog Rose Mini Agoes Salim atau Bunda Romi jadi sorotan usai mengungkap fakta lain di balik tangis Ria Ricis.
Bunda Romi juga memuji sikap Teuku Ryan terhadap Ricis.
Menurut penelusuran SURYA.co.id, Bunda Romi merupakan seorang psikolog di Universitas Indonesia (UI).
Baca juga: Janji Teuku Ryan Jika Nanti Cerai Sama Ria Ricis Dipuji Psikolog, Terungkap Makna Tangis Ayah Moana
Ia ahli dalam Moral, Psikologi Sekolah, Pendidikan Anak Musik dan Psikologi Anak Usia Dini.
Riwayat Pendidikan:
S1: Universitas Indonesia, Dra Psikologi
S2: Universitas Indonesia, Magister Psikologi Profesi, Psikolog
S3: Universitas Indonesia, Doktor Ilmu Psikologi
Rose Mini Agoes Salim adalah dosen Departemen Psikologi Pendidikan Universitas Indonesia dan kini menjabat sebagai Ketua Program Magister Psikologi Terapan di Fakultas Psikologi Universitas Indonesia.
Beliau juga merupakan pendiri dan pemilik Sekolah Taman Kreativitas Anak Indonesia (TKAI).
Penelitiannya berkaitan dengan Multiple Intelligence dan Kreativitas.
Beliau telah menerbitkan 7 seri buku Multiple Intelligence dan buku Referensi Multiple Intelligence untuk orang tua dan guru.
Ia juga telah menerbitkan buku tentang kreativitas.
Baca juga: Usai Gugat Cerai Teuku Ryan, Ria Ricis Bongkar Fakta Pilu Kemesraannya Dulu, Ternyata Cuma Gimmick
Ungkap Fakta Lain di Balik Tangisan Ria Ricis
Psikolog Rose Mini Agoes Salim atau yang akrab disapa Bunda Romi menanggapi tangisan Ria Ricis dan Teuku Ryan di sidang mediasi, Senin (19/2/2024).
Sidang perdana perceraian Ria Ricis dan Teuku Ryan beragendakan mediasi telah digelar di Pengadilan Agama (PA) Jakarta Selatan.
Baik Ricis maupun Ryan kompak hadir dalam gelaran sidang mediasi tersebut.
Usai menjalani mediasi dengan para mediator dan kuasa hukum, Ricis dan Ryan kedapatan matanya sembab karena habis menangis.
Terkait tangisan Ricis dan Ryan tersebut, Bunda Romi ikut buka suara, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Selasa (20/2/2024).
Menurutnya, ada rasa campur aduk dalam diri Ricis hingga membuat air matanya tak bisa dibendung.
"Ada rasa campur aduk ya di sana, ada marahnya, ada kecewanya."
"Sewaktu kita tidak bisa mengeluarkan secara runut, itu pasti keluarnya dengan menangis," jelasnya.
Baca juga: Momen Haru Anak Tukang Ojek Lulus Kedokteran Unhan, Ayah Hadir Online, Kakak Meninggal Jelang Wisuda
Meski demikian, Bunda Romi tak bisa menjelaskan secara detail penyebab ibu satu anak itu menangis.
"Tapi kenapanya, mungkin saya nggak tahu ya," tambahnya.
Di sisi lain, Bunda Romi malah menyoroti sikap Ryan hingga memberikan pujian.
Diketahui, Ryan secara tegas menyatakan tidak akan membongkar aib istrinya usai persidangan.
Dikatakan Bunda Romi, sikap aktor asal Aceh itu sudah benar dan sesuai dengan aturan agama.
Pasalnya, saling membongkar aib atau kesalahan hanya akan memperumit masalah.
Sementara, aktor 29 tahun ini tengah memperjuangkan untuk rumah tangganya utuh kembali.
"Itu sesuai dengan agama, kita nggak boleh membongkar aib pasangannya."
"Menurut saya itu tindakan yang bagus, tidak akan memperpanjang dan memperluas masalah," jelas Bunda Romi.
Tak lupa, Bunda Romi juga menyoroti tangisan Ryan selama mediasi berlangsung.
Ryan disebut menangis karena demi mempertahankan rumah tangganya yang baru berusia dua tahun ini.
Pun soal komunikasi yang sempat terhambat, Ryan merasa momen mediasi menjadi kesempatan yang baik untuk dirinya mengungkapkan isi hati.
Baca juga: Rekam Jejak Brigjen Djon Afriandi, Peraih Adhi Makayasa 1995 yang Ditunjuk Jadi Danjen Kopassus
"Mungkin (menangis karena mau mempertahankan rumah tangga). Selama ini mungkin jalan komunikasinya terputus. Ini kesempatannya untuk mau ngomong apa adanya," tutur Bunda Romi.
Sehingga kini muncullah perasaan haru setelah sebelumnya komunikasi sempat terhambat.
"Ada rasa terharu, apa dulu yang mau ngomongin. Intinya pada waktu dia sudah lama menginginkan komunikasi dari dua arah dan ini baru kesempatan yang pertama, jadi semuanya jadi numpek jadi satu," sambungnya.
>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.