Berita Surabaya

Ritme Investasi Lumajang di Tahun Politik Masih Landai, Kadin Lumajang: Investor Masih Pikir-Pikir

Kadin Lumajang sebut ritme investasi di Lumajang disebut sedang landai pada periode tahun politik 2024.

Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: irwan sy
erwin wicaksono/surya.co.id
Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Lumajang, Agus Setiawan. 

Dengan berbagai kendala yang ada, Setiawan menyarankan pemerintah daerah harus mulai mempermudah perizinan investasi di Lumajang.

"Kami mendorong Pemkab Lumajang untuk mempermudah perizinan dan membuka seluas-luasnya pintu investasi," tutur Setiawan.

Setiawan mengkiaskan pemerintah daerah jadi salah satu pintu pembuka investor dalam menanamkan modalnya.

Jika pada tahap tersebut sudah berbelit, Setiawan tak menampik kedatangan investor juga akan alot.

"Kunci investasi itu yakni dari perizinan. Kalau dari segi itu saja sudah lambat dan susah tentunya investasi tidak akan datang. Kadin Lumajang menaungi 247 perusahaan di Lumajang," ungkapnya.

Di sisi lain, dengan struktur topgrafi pegunungan serta lahan yang subur karena dekat dengan Gunung Semeru, Setiawan menegaskan kekuatan utama Lumajang ada di sektor pertanian.

Dirinya menerangkan jika potensi bisnis berbasis pertanian di Lumajang sangat potensial untuk digarap investor.

"Kekuatan Lumajang sebenarnya di sektor agro, agribisnis atau agroekonomi. Karena Lumajang sebagian besar bergerak di sektor pertanian. Jika dilihat dari demografi kita mayoritas orang di sini bekerja sebagai petani," tandasnya.

Potensi pertanian di Lumajang juga dikuatkan dengan kontribusinya terhadap pertumbuhan ekonomi di Lumajang.

"Pertumbuhan ekonomi di Lumajang lebih dari 35 persennya berasal dari sektor pertanian. Itulah potensi yang paling utama," tutup Setiawan.

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved