Sosok Pedangdut Kondang yang Dulu Dibully Karena Suara Fals, Kini Nasib Berubah usai Dinikahi Polisi

SURYA.CO.ID - Seorang pedangdut kondang pernah menjadi korban bully saat memulai karier sebagai penyanyi.

Pedangdut kondang itu adalah Yeni Inka Novitasari.

Yeni pernah dibully karena suaranya fals dan tidak bisa nada tinggi.

Meski begitu akhirnya Yeni bisa melewati masa itu dan kariernya di dunia musik dangdut semakin melejit.

Memulai Karier Sejak Kecil

Yeni Inka mulai bernyanyi ketika usianya baru 12 tahun, saat itu ia masih duduk di bangku kelas 5 SD.

Ia bahkan pernah juara tiga dalam lomba Tembang Campursari di tahun 2013.

Namun Yeni mulai aktif bernyanyi dari panggung ke panggung itu pada 2017.

Kala itu usia Yeni sudah mencapai 17 tahun.

Ia sering membawakan lagu-lagu Didi Kempot sehingga ia pun mendapat julukan sebagai Ratu Ambyar.

Selain manggung di daerah, ia juga sering tampil di Youtube.

Video-video menyanyinya di Youtube telah ditonton puluhan juta kali.

Seiring berjalannya waktu, karier Yeni Inka di musik dangdut Indonesia semakin melejit.

Tak jarang ia dipanggil menjadi bintang tamu di stasiun televisi tanah air.

Aktif di Youtube

Di kanal YouTube-nya, Yeni sering membawakan ulang lagu-lagu yang mayoritas mengangkat tema kesedihan dalam percintaan, yang sering membuat pendengarnya terhanyut dalam suasana.

Yeni juga aktif berkolaborasi dengan penyanyi dangdut lainnya seperti Denny Caknan dan Farel Prayoga.

Dinikahi Polisi

Kini kehidupan Yeni Inka berubah usai dinikahi polisi berpangkat Briptu bernama Khrisna Shakti pada 25 Oktober 2022 lalu. 

Yeni pun menjadi Ibu Bhayangkari. 

Sekarang kehidupan Yeni Inka tampak begitu sederhana. 

Terlihat dari penampakan dapur di rumahnya yang terlihat berlantai semen.

Menurut info, Yeni tinggal di sebuah rumah rumah yang terletak di Desa Pilang, Kecamatan Randublatung.

Jaraknya sekitar 30 kilometer dari alun-alun Blora.

Saat dilihat dari luar, rumah Yeni terlihat sederhana dengan dinding kayu.

Meskipun begitu, lantainya sudah dilengkapi dengan keramik berwarna krem.

Di bagian dalam rumah, masih terdapat kipas angin dan televisi tabung yang menghiasi ruang tengah.

Dapur di rumah Yeni juga memiliki tampilan yang sederhana.

Walaupun dindingnya sudah diberi plesteran, namun belum diwarnai, dan lantainya masih berupa semen.

Kompor gas diletakkan di atas meja semen yang kokoh, sementara di sampingnya terdapat wastafel untuk mencuci piring.

Beberapa alat masak digantung di dinding, seperti panci dan wajan.

Atap dapur langsung menggunakan genteng sehingga cahaya matahari dapat masuk dengan baik.

Di tengah dapur, terdapat meja makan berukuran sedang yang sudah terisi makanan dan camilan.

Dekat dengan dapur, terdapat area untuk mencuci pakaian, yang dilengkapi dengan mesin cuci dan bak air yang besar.

Dapur Yeni juga memiliki rak sepatu yang terbuat dari plastik, digantung di dinding antara ruang tengah dan dapur.

Lahir dari Keluarga Seniman

Melansir dari Kompas.com, Yeni Inka ternyata memiliki latar belakang seni yang kuat.

Kakek dan neneknya adalah seniman tradisional yang terlibat dalam berbagai kesenian seperti Barongan, Ketoprak, rias, dan penyewaan peralatan panggung.

Ibu Yeni sendiri dulu adalah seorang penari.

Yeni belajar menyanyi secara mandiri tanpa mengikuti kursus formal.

Dia mulai terlibat dalam seni Barongan sejak TK dan menjadi jathil serta ikut dalam pertunjukan Ketoprak sejak SD.