Korban Laka Bus Pariwisata Ziarah Wali di Pantura Gresik Terima Santunan Jasa Raharja

SURYA.CO.ID, GRESIK - Sebanyak 15 korban kecelakaan bus rombongan ziarah wali di Jalan raya Pantura, Desa Kemangi, Kecamatan Bungah, Gresik menerima santunan dari Jasa Raharja, Senin (29/1/2024).

Korban meninggal dunia maupun korban luka mendapat santunan kecelakaan.

Kecelakaan bus pariwisata AB 7072 KN dengan truk tronton di Jalan raya Pantura, Desa Kemangi, Kecamatan Bungah, Gresik pada Sabtu (27/1/2024) lalu menelan lima korban jiwa. 10 orang lainnya luka-luka.

Nominal yang diberikan kepada korban berbeda-beda. Untuk korban meninggal dunia mendapat santunan sebanyak Rp 50 juta per orang.

Korban luka-luka mendapat santunan kecelakaan maksimal Rp 20 juta per orang.

Diketahui, total korban kecelakaan bus rombongan ziarah wali asal Pasuruan itu sebanyak 15 orang terdiri dari 10 korban luka-luka dan 5 orang meninggal dunia.

Penanggung Jawab Jasa Raharja Samsat Gresik Fafan Nurdi Achmad mengatakan, sudah melakukan proses pembayaran ke seluruh keluarga korban.

"Semuanya sudah kami santuni, untuk korban meninggal dunia sudah kami serahkan kepada ahli waris di Pandaan, Pasuruan," ujarnya Senin (29/1/2024).

Sedangkan untuk korban luka ringan, pihaknya tengah melakukan pendataan. Hal ini dimaksudkan agar seluruh korban bisa terfasilitasi.

"Bagi korban yang belum terdata silakan melapor, syaratnya ada kwitansi asli dari rumah sakit," bebernya.

Diketahui kasus kecelakaan bus yang menewaskan lima orang itu masih dalam penyelidikan. Sopir bus pariwisata nahas itu masih menjalani perawatan di rumah sakit.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Gresik Iptu Tita Puspita mengatakan saat ini penumpang bus akan dimintai keterangan. Termasuk saksi yang berada di dekat lokasi kejadian.

"Hari ini kita sedang memeriksa 4 penumpang bus termasuk penumpang di sebelah supir yang pada saat kejadian tidak ngantuk, sama saksi di warkop pas titik kejadian," imbuhnya.