Berita Pacitan

Hilang Semalam Saat Melaut, Nelayan Pacitan Ditemukan Utuh Hanya 50 Meter dari Titik Terhempas Ombak

Begitu pula pakaian yang dipakai oleh korban Subandi juga masih lengkap. Tidak ada bekas kekerasan dan murni tenggelam.

Penulis: Pramita Kusumaningrum | Editor: Deddy Humana
surya/pramita kusumaningrum (pramita)
Warga bersama petugas mengevakuasi jasad Subandi (42), nelayan Kelurahan Sidoharjo, Kecamatan/Kabupaten Pacitan yang tewas tenggelam di Pantai Pancer Door, Senin (15/1/2024) lalu. 


SURYA.CO,ID, PACITAN - Kerja keras tim gabungan untuk mencari Subandi (42), nelayan yang dinyatakan hilang saat melaut di lepas Pantai Pancer Door, Senin (15/1/2024) lalu tidak sia-sia.

Akhirnya, Selasa (16/1/2024) pagi, jasad warga Kelurahan Sidoharjo, Kecamatan/Kabupaten Pacitan itu ditemukan tidak jauh dari titik perahunya dihantam ombak.

Korban Subandi ditemukan hanya 50 meter dari lokasi kejadian. Kemudian petugas TIM Sar Gabungan yang terdiri dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), personel TNI dan polisi mendatangi lokasi penemuan.

“Korban sudah ditemukan oleh nelayan lain tadi pagi. Kami melakukan evakuasi jenazah ke ke RSUD dr Darsono Pacitan,” ujar Kasat Polairud Polda Jatim di Pacitan, Aiptu Endro Wibowo kepada SURYA.

Endro menjelaskan bahwa hasil pemeriksaan visum luar korban meninggal dunia murni karena kecelakaan saat mencari ikan di laut. Dan saat ditemukan kondisi fisik korban masih utuh dan baik. “Ada beberapa luka memang. Bukan karena kekerasan, tetapi sepertinya kena goresan kerang saat tenggelam,” tegasnya.

Begitu pula pakaian yang dipakai oleh korban Subandi juga masih lengkap. Tidak ada bekas kekerasan dan murni tenggelam.

Usai dilakukan pemulasaraan dik amar jenazah di RSUD dr Darsono, jasad Subandi kemudian diserahkan kepada keluarganya di Lingkungan Teleng, Kelurahan Sidoharjo untuk segera dimakamkan.

Sebelumnya, Subandi dilaporkan mendadak menghilang saat mencari ikan di laut, Senin (15/1/2024). Korban diduga hilang setelah perahunya tersapu gelombang dan tenggelam saat memasang jaring.

Keluarga mendapatkan informasi korban hilang, Senin (15/1/2024) pukul 03.00 WIB. Penelepon mengatakan bahwa perahu jenis jukung serta peralatan dan bekal yang digunakan Subandi sudah tedampar di Pantai Pancer Door. *****

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved