Surat Yasin Ayat 40: Teks Arab, Latin, Arti Beserta Tafsirnya

Melalui Surat Yasin ayat 40 tersebut, umat Islam disadarkan bahwa manusia adalah makhluk kecil yang tidak berdaya

|
Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Musahadah
Canva
Surat Yasin Ayat 40: Teks Arab, Latin, Arti Beserta Tafsirnya 

SURYA.CO.ID - Setiap ayat Al Qur'an mengandung pesan mendalam, salah satunya Surat Yasin ayat 40.

Mengutip buku Managemen Haji, Umrah, dan Wisata Keagamaan, dijelaskan menurut tafsir Ibnu Katsir Surat Yasin ayat 40 menjelaskan tentang ilmu astronomi yang merupakan kekuasaan Allah SWT.

Melalui Surat Yasin ayat 40 tersebut, umat Islam disadarkan bahwa manusia adalah makhluk kecil yang tidak berdaya. Segala kekuasaan, kekuatan, dan ilmu pengetahuan bersumber dari Allah SWT.

Sebagai umat Muslim tugas kita adalah meyakini dengan sungguh-sungguh bahwa Allah SWT Maha Segalanya.

Surat Yasin Ayat 40

لَا الشَّمْسُ يَنْۢبَغِيْ لَهَآ اَنْ تُدْرِكَ الْقَمَرَ وَلَا الَّيْلُ سَابِقُ النَّهَارِۗ وَكُلٌّ فِيْ فَلَكٍ يَّسْبَحُوْنَ (٤٠)

lasy-syamsu yambaghî lahâ an tudrikal-qamara wa lal-lailu sâbiqun-nahâr, wa kullun fî falakiy yasbaḫûn

Artinya : "Tidaklah mungkin bagi matahari mengejar bulan dan malam pun tidak dapat mendahului siang. Masing-masing beredar pada garis edarnya."

Baca juga: Doa Sebelum Baca Yasin Malam Jumat Lengkap dengan Zikir Tahlil

Tafsir Surat Yasin Ayat 40

Berikut Tafsir Kementerian Agama (Kemenag) RI:

Berdasarkan pengaturan dan ketetapan Allah yang berlaku bagi benda-benda alam itu, peraturan yang disebut "Sunnatullah", maka tidaklah mungkin terjadi tabrakan antara matahari dan bulan, dan tidak pula malam mendahului siang. Semuanya akan berjalan sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan-Nya. Masing-masing tetap bergerak menurut garis edarnya yang telah ditetapkan Allah untuknya. Betapa kecilnya kekuasaan manusia, dibanding dengan kekuasaan Allah yang menciptakan dan mengatur perjalanan benda-benda alam sehingga tetap berjalan dengan tertib. Manusia telah membuat bermacam-macam peraturan lalu lintas di jalan raya dilengkapi dengan rambu-rambu yang beraneka ragam. Akan tetapi kecelakaan lalu-lintas di jalan raya tetap terjadi di mana-mana. Peraturan manusia selalu menunjukkan sisi kelemahannya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved