Pilpres 2024

Telanjur Direaksi Prabowo hingga TKN Bentuk Tim, Penembakan Relawan di Madura Tak Terkait Politik

Relawan Prabowo-Gibran yang ditembak orang tak dikenal mendapat perhatian khusus prabowo. Namun, polisi memastikan penembakan tak ada kaitan politik.

Editor: Musahadah
kolase tribun madura/serambi
Prabowo Subianto mereaksi kabar relawannya tertembang di Sampang, Madura. Polisi memastikan tak terkait politik. 

Dirmanto tidak merinci muatan politik yang dimaksud apakah terkait Pilpres atau Pileg.

Sebab korban merupakan relawan pasangan capres cawapres nomer urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Sampai saat ini, sambung Dirmanto, tim gabungan Polres Sampang dan Polda Jatim dalam hal ini Jatanras di tim forensik terus berkerja memeriksa saksi dan barang bukti.

"Sampai saat ini ada 11 saksi yang sudah diperiksa tim gabungan Polda Jatim maupun Polres Sampang," tutur dia. 

Keluarga Heran

Sebelumnya, Pihak keluarga memastikan, korban yang merupakan warga di Dusun Mandeman Daya, Desa Banyuates, Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang, Madura, tidak memiliki musuh. 

Karena itu, kabar penembakan yang dilakukan dua orang tak dikenal (OTK) itu membuat keluarga heran. 

Muhlis, adik korban mengungkapkan, 3 bulan terakhir ini kakaknya (korban) tidak pernah bercerita kalau berkonflik dengan siapapun apalagi sesama warga Desa Banyuates, Kecamatan Banyuates, Sampang.

Begitu pun, hubungan korban terhadap masyarakat, terutama para tokoh masyarakat di tetangga desa terjalin dengan baik.

Baca juga: SOSOK Muara Tokoh Madura yang Ditembak OTK Ternyata Relawan Prabowo Gibran, Ini Kronologi Penembakan

"Jadi saat ini kami masih kebingungan dan kami sebagai keluarga memetak-metakkan sumber permasalahan tersebut," ujarnya kepada TribunMadura.com, Selasa (26/12/2023).

Ia menilai insiden yang menimpa kakaknya sangat keji, mengingat korban ditembak sebanyak dua kali saat saat ngobrol di warung bersama rekannya.

"Kami sangat berharap pelaku diamankan dan dihukum sesuai perbuatannya agar pelaku mendapatkan efek jera,"  harapnya.

Terpisah, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto mengatakan pihaknya telah melakukan serangkaian penyelidikan guna membantu Satreskrim Polres Sampang untuk mengungkap kasus tersebut. 

Mulai dari olah tempat kejadian perkara (TKP), memeriksa sejumlah saksi, menghimpun alat bukti lain.

Termasuk menguji balistik proyektil peluru oleh Tim Labfor Polda Jatim

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved