Kilas Balik 2023

Cerita Inspiratif Sindy Suwanda Dokter Muda Lulusan UGM, Dulu Daftar Berbekal Ijazah Paket C

Inilah cerita inspiratif dokter muda lulusan UGM, Sindy Suwanda, yang daftar berbekal ijazah paket C. Sempat viral di medsos.

Tribun Jabar
Sindy Suwanda Dokter Muda Lulusan UGM, Dulu Daftar Berbekal Ijazah Paket C. Simak cerita inspiratifnya. 

SURYA.co.id - Cerita inspiratif dokter muda lulusan UGM, Sindy Suwanda, sempat ramai jadi sorotan pada bulan Juli 2023 lalu.

Bagaimana tidak, wanita berusia 20 tahun itu dulu daftar UGM cuma berbekal ijazah paket C.

Namun hal itu tak menghalanginya menembus kedokteran UGM lewat jalur SBMPTN.

Sindy yang otaknya sudah encer tak begitu kesulitan mengerjakan tes SBMPTN.

Sehingga dia dengan mudah bisa diterima di fakultas kedokteran UGM.

Lantas, bagaimana kisah lengkapnya?

1. Sering ikut kelas akselerasi

Sindy Suwanda lulus kedokteran UGM pada usia 20 tahun dengan modal ijazah Paket C
Sindy Suwanda lulus kedokteran UGM pada usia 20 tahun dengan modal ijazah Paket C (Tribun Jabar)

Sindy Suwanda merupakan mahasiswi Fakultas Kedokteran Hewan di UGM, yang saat ini sedang menjalani Koas (Koasisten, kegiatan praktik para dokter muda di rumah sakit) Untuk mendapatkan gelar dokter hewan yang menjadi cita-citanya.

Melansir Tribun Jabar, kisah inspiratif itu dimulai Sindy karena dia kerap mengikuti kelas akselerasi saat SMP hingga SMA.

Ia mengatakan alasan dalam memilih kelas akselerasi ini tidak hanya alasan memiliki otak yang cerdas. 

"Kalau pintar itu ya pasti lebih banyak juga yang pintar. Cuma saya memang kebetulan home schoolingnya mengadakan akselerasi dan ya sudah coba dijalani," ujar Sindy saat dihubungi, Sabtu (1/7/2023). 

2. Ambil ijazah paket C

Sebelumnya Ia mengikuti sekolah formal di SMP Swasta namun akhirnya dilanjutkan dengan program home schooling di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Wirayudha Kirana.

Oleh karena itu pada saat lulus SMA, Sindy pun mengambil ujian Paket C sebagai pengganti ujian nasional yang biasanya diikuti oleh murid sekolah pada umumnya. 

Sindy mengatakan Ia sudah sering mendapatkan kabar jika lulusan Paket C kemungkinan akan sulit masuk kuliah negeri. 

"Di PKBM Wirayudha Kirana sebelumnya ada alumni yang bisa masuk kuliah tapi masuknya swasta. Tapi seenggaknya lega karena gosip Paket C nggak bisa masuk kuliah itu salah," ucap Sindy. 

3. Tembus jalur SBMPTN

Sejak awal Sindy telah mengincar untuk kuliah di perguruan tinggi negeri, Ia pun mengikuti tes jalur Sekolah Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN). 

Pada saat pendaftaran, ia melihat ternyata lulusan paket C bisa ikut SBMPTN karena tertera dalam pilihannya.

Lalu tak disangka, ia mampu masuk ke UGM sebagai pilihan utamanya. 

Selama menjalani test SBMPTN, Sindy mengatakan Ia tidak terlalu kesulitan karena pelajaran saat home schooling cukup membantunya dalam menyelesaikan soal. 

"PKBM itu lebih santai dan belajarnya bisa fokus mendalami mata pelajaran yang di inginkan, jadi ketika mengerjakan test SBMPTN sudah familiar akan tipe soalnya," ujarnya. 

4. Tipsnya Fokus

Sebagai lulusan Paket C dan berhasil masuk perguruan tinggi negeri yang tentunya tidak mudah, Sindy pun memberikan tips-nya. 

"Fokus saja dengan tujuan mau kemana dan fokus ke mata pelajaran jadi tidak keteteran waktu belajarnya. SBMPTN itu tidak liat sekolah dari mana tetapi liat hasilnya, jadi maksimalkan dengan baik," kata Sindy. 

Dari perjalanan pendidikannya ini, Sindy berharap cita-citanya menjadi dokter hewan bisa tercapai karena ia ingin membantu orang lain melalui dokter hewan, tidak hanya bantu hewannya tetapi juga pemiliknya.

>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved