Berita Entertainment
Leon Dozan Anak Willy Dozan Sempat Nangis Memohon-mohon Sebelum Jadi Tersangka, Ini Kata Polisi
Viral rekaman suara diduga adalah suara Leon Dozan anak Willy Dozan sebelum jadi tersangka. Nangis sambil memohon-mohon.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Putra Dewangga Candra Seta
SURYA.co.id - Viral rekaman suara diduga adalah suara Leon Dozan anak Willy Dozan yang tengah jadi sorotan.
Dalam rekaman tersebut, Leon menangis sambil memohon-mohon agar videonya tak diviralkan.
Deon juga memohon agar tak dilaporkan ke polisi.
Video rekaman suara tersebut telah beredar luas di media sosial. Salah satu yang mengunggah adalah akun X @chewiestt.
“Ya tapi jangan dilaporin, udah dong, jangan. Panjang masalahnya gimana. Aku kelihatan ciwek kayak begini loh, jangan, jangan dong, jangan dilaporin, udah,” kata suara pria yang diduga Leon Dozan dalam rekaman tersebut.
Kemudian, terdengar suara perempuan yang diduga kekasih Leon, RNA (19), meminta diantarkan pulang lantaran ibunya sudah menyuruhnya pulang.
Pria yang diduga Leon Dozan itu pun kembali meminta video penganiayaannya terhadap RNA dihapus sebelum mengantar pulang.
“Moy (panggilan RNA) videonya dihapus Moy. Kamu mau viralin? Jangan dong, please, videonya jangan dong.”
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Chandra Mata Rohansyah mengatakan bahwa pihaknya akan mendalami rekaman suara yang diduga Leon Dozan.
“Terkait rekaman tersebut akan kami dalami,” kata Chandra, Sabtu (18/11/2023).
Diberitakan sebelumnya, Leon Dozan telah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penganiayaan terhadap RNA dan penistaan institusi Polri.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro mengatakan bahwa anak aktor laga Willy Dozan itu menganiaya RNA sebanyak dua kali.
Dugaan penistaan institusi Polri ini bermula dari rekaman video yang diunggah anggota DPR RI. Leon tampak memeluk RNA dari belakang sambil mengancam sang pacar.
Ia juga melontarkan kata-kata yang mencela institusi Polri.
Atas perbuatannya, Leon Dozan dijerat pasal berlapis, yakni Pasal 351 KUHP tentang Penganiayaan dan Pasal 207 KUHP tentang Penghinaan Institusi dengan ancaman lima tahun penjara.
Watak Leon Dozan Terkuak
Terungkap watak Leon Dozan, yang kini jadi tersangka kasus penganiayaan terhadap pacar dan penghinaan atas umpatannya ke kepolisian.
Watak asli Leon dibongkar oleh ibu dari kekasihnya bernama Rinoa Aurora Senduk, Julia Assad.
Ternyata, Leon sosok pencemburu.
Bahkan, Rinoa kerap meminta putus karena tak tahan dengan sikap Leon.
"Dia bilang 'Ma ini si Leon cemburuan, sebenarnya Noa su minta putus su lama'."
"Mungkin kita nggak tau alasannya apa, mungkin kasar atau bagaimana, Noa su ndak mau dengan dia," kata Julia, dikutip dari YouTube Starpro Indonesia.
Sikap Leon lainnya terungkap ketika Rinoa minta mengakhiri kisah asmara mereka.
Leon, kata Julia, kerap mendatangi Rinoa dan suka berteriak.
"Cuman Leon ini suka datang-datang."
"Jadi kalo misalnya Noa bilang putus dia (Leon) suka teriak-teriak," ujarnya.
Sudah Minta Maaf
Sebelumnya, Yuliana Assaad juga mengatakan, Betharia dan Willy sudah minta maaf padanya atas perilaku Leon/
"Mamanya Leon, ibu Betharia telepon, mengakui Leon salah," kata Yuliana.
"Mereka (Betharia dan Willy) sudah minta maaf," lanjut Yuliana.
Menurut ibunda Rinoa, Betharia dan Willy juga tidak membenarkan perilaku Leon.
Kata Yuliana, Betharia dan Willy sudah memarahi dan menasehati Leon.
Hanya saja saat itu memang karena Rinoa sudah melakukan visum, laporan ke pihak kepolisian sudah dalam proses.
Rinoa melaporkan Leon ke Polda Metro Jaya sejak 8 November 2023. Sang ibu akhirnya ikut menyerahkan kasus penganiayaan sang anak ke pihak kepolisian untuk diproses.
Kini, Leon Dozan sudah ditangkap polisi dan dinyatakan sebagai tersangka dugaan penganiayaan dan penghinaan terhadap institusi kepolisian. Leon Dozan pun sudah ditahan di rutan Polres Metro Jakarta Pusat sejak Jumat (17/11/2023).
Kapolres Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan, Leon Dozan melakukan penganiayaan menggunakan tangan untuk menarik, memiting, dan sebagainya.
Motif Leon Dozan menganiaya adalah karena rasa cemburu.
"Tersangka menjalin hubungan dengan korban kurang lebih satu tahun sejak Oktober 2022,"
"Ada perasaan cemburu akibat melihat chat dan sebagainya sehingga tersangka melakukan penganiayaan dan kekerasan terhadap korban," tutur Susatyo.
Dari hasil visum Rinoa ada bekas luka pada bagian tangan, sekitar leher, dan paha.
Leon Dozan telah dilaporkan pihak Rinoa sejak 8 November 2023 ke Polda Metro Jaya Jakarta.
Kemudian kasus dilimpahkan ke Polres Jakarta Pusat sesuai TKP.
>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.