Persebaya U20 Pertajam Lini Serang dan Finishing Sambut Putaran Kedua Elite Pro Academy 2023

SURYA.co.id | SURABAYA - Tim Persebaya U-20 yang berkompetsi di Elite Pro Academy (EPA) 2023 kembali melakoni latihan setelah diliburkan. Tm Bajul Ijo Cilik digemleng dalam latihan di bawah terik matahari panas di lapangan Pusaka Karangan Wiyung, Surabaya, Selasa (14/11) siang.

Suhu Surabaya mencapai 34 derajat celsius. Sinar matahari terasa sangat terik. Sebanyak 27 anak muda berlari pelan memasuki lapangan. Mereka kemudian bergerak cepat dan berkumpul, berlari memutari lapangan. Setelah beberapa menit, jenis latihan berganti. Mereka dibagi menjadi dua tim lalu bermain kucing-kucingan mengejar bola. Ada satu pemain bertugas mengejar bola, pemain lain berusaha menjaga bola. Dalam permainan ini pemain diajarkan fokus melihat pergerakan bola.

Begitulah bentuk gambaran latihan Persebaya U-20. Kesebelasan ini baru saja mendapat jatah libur latihan.

Pelatih Persebaya U-20, Sony Setiawan mengatakan, latihan ini agar lini depan lebih tajam. Pasalnya, dari hasil 12 pertandingan yang sudah dilakoni, kolaborasi pemain depan maupun liak-liuk pemain sangat minim, sehingga banyak peluang harus terbuang.

"Contoh ketika kami melawan PSM Makassar. Kami banyak menekan, tapi juga banyak peluang atau finishing yang terbuang. Oleh karena itu, di masa libur kompetisi EPA hingga Desember mendatang karena ada Piala Dunia U-17, kami berusaha memperbaiki diri," ucap Sony.

Sony mengatakan, sebenarnya selama satu minggu terakhir mencari pemain di klub internal untuk mengisi posisi striker. Akan tetapi, sudah banyak pemin dari internal yang bergabung di Liga 3. Ia akan melatih kolektivitas antarpemain tim lebih intens.

"Supaya chemistry antarpemain lebih kompak," ujarnya.

Evaluasi lini depan juga dilakukan Persebaya U-18. Pelatih Achmad Rosyidin, mengaku dua striker dari eksternal mengikuti latihan di lapangan Angkasa Pura, Sidoarjo, Selasa (14/11) pagi. Satu pemain merupakan mantan pemain EPA Persib Bandung U-16. Satunya dari Gresik yang sempat membela Borneo FC.

"Akan kami umumkan namanya setelah ada keputusan memilih yang mana," ucapnya.

Rekrutmen striker baru ini tidak lain karena lini depan masih dianggap lemah. Pasalnya striker yang ada bukan asli penyerang. Dia berasal dari gelandang, lalu dijadikan striker.

Sementara itu hasil positif dicatat Persebaya U-16. Hingga pekan ke-12 berhasil menduduki posisi puncak klasemen sementara Grup C. Bajul Ijo Cilik mengoleksi 26 poin, sedangkan di peringkat kedua ada Bali United U-16 (24 poin).

Tim yang dilatih Mat Halil itu kalah 0-1 dari tuan rumah PSM Makassar pada pertandingan terakhir. Masa jeda kompetisi akan digunakan untuk mengevaluasi supaya lebih baik lagi.