Menantu Dibunuh Mertua di Pasuruan
Akhir Hidup Fitria Ibu Hamil 7 Bulan yang Dibunuh Mertua, Jenazah Tersenyum, Posisi Tangan Disorot
Seorang ibu hamil di Pasuruan dihabisi oleh mertuanya sendiri. Ibu korban melihat jasad sang anak tersenyum, posisi tangan juga disorot.
Penulis: Christine Ayu Nurchayanti | Editor: Musahadah
Kejanggalan yang diketahuinya seperti luka robek pada leher sisi kanan, dan kondisi memar pada bagian bawah perut anaknya yang membuncit karena hamil 7 bulan.
"Aku tatak (berusaha kuat) di puskesmas. Di sana aku lihat anakku kok pegang perutnya.
Posisi pegang perut, sininya (leher sisi kanan) menganga. Cuma wajahnya senyum. Ya Allah nak, intinya saya mau keadilan," ujar Nurul Afini.
Nurul Afini mengaku sempat tak menerima kematian sang anak yang demikian nahas.
Namun, dia berupaya tetap tegar dengan memaknai semua ini sebagai suratan takdir dari Sang Ilahi, ia perlahan-lahan mulai merelakan kematian sang anak meskipun berat.
Gelagat Korban Sebelum Dibunuh Mertua
Kematian sang anak ini akhirnya menyadarkan Nurul Afini tentang gelagat aneh sang putri selama ini.
Ia akhirnya menyadari momen-momen sang anak yang kerap kali memohon maaf kepada dirinya meskipun tidak jelas kesalahannya.
Hal itu dilakukan terus menerus selama berkomunikasi melalui WA dengannya.
Ia menceritakan isi percakapan terakhir bersama sang anak pada hari itu.
Pertama, sang anak sempat berupaya untuk menjual televisi beserta STB-nya untuk membeli sepeda motor agar bisa beraktivitas ke luar rumah.
Kedua, sang anak juga sempat bercerita, bahwa pada hari itu telah resmi memiliki Kartu Keluarga (KK) tersendiri dengan suaminya,
"Ya di hari itu, dia dan suaminya dapat KK sendiri," katanya.
Kemudian, di sela percakapan tersebut, lanjut Nurul Afini, sang anak kerap beberapa kali menyampaikan permohonan maaf yang tak jelas peruntukkan atas kesalahan apa.
"Dia bilang lagi, bu sepurane sing akeh, aku mesti ngerepoti ibu. Jadi dia itu dalam satu bulan ini, setiap kali WA saya selalu bilang ibu baik-baik saja, aku minta maaf merepoti ibu, saya belum bisa membahagiakan ibu," terangnya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/Akhir-hidup-Fitria-Almuniroh-Hafidloh-Diana-dihabisi-mertua-sendiri-saat-hamil-7-bulan.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.