Rekam Jejak Mahfud MD Cawapres Ganjar Pranowo di Pilpres 2024: Aktivis saat Muda, Eks Ketua MK

SURYA.CO.ID - Rekam jejak Mahfud MD kembali jadi sorotan setelah dirinya resmi dideklarasikan sebagai calon wakil presiden pendamping Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. 

Deklarasi Mahfud MD jadi cawapres dilakukan di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro No. 58, Jakarta Pusat, Rabu (18/10/2023).

Adapun pengumuman disampaikan langsung oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Jakarta.

Sebenarnya Mahfud MD bukanlah sosok baru, sebab ia memiliki banyak pengalaman di pemerintahan.

"Pak Mahfud tokoh luar biasa, memiliki rekam jejak selama bertahun-tahun menjadi pejabat negara. Beliau sangat baik," tandas Sekretaris DPD PDIP Jatim Sri Untari Bisowarno .

Dari pengalaman itulah, Untari optimis Mahfud bisa melengkapi Ganjar yang juga memiliki rekam jejak baik sebagai seorang pemimpin.

Bahkan, Untari yakin Ganjar-Mahfud bisa menang minimal 60 persen di Jawa Timur pada Pilpres 2024. Dimana Jatim merupakan battle ground pertarungan Pilpres.

"Sesuai arahan partai sebelumnya, minimal 62 persen suara. Bisa 75 persen alhamdulillah. Tentu kerjasama dengan rekan-rekan koalisi dan para relawan, kami yakin bisa memenangkan Jawa Timur," ungkapnya.

Lantas, bagaimana rekam jejak Mahfud MD?

Mahfud MD adalah Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan yang menjabat sejak 23 Oktober 2019.

Mahfud MD dikenal sebagai seorang akademisi, hakim dan juga politisi.

Menteri satu ini memiliki nama lengkap Mohammad Mahfud Mahmodin yang lahir pada 13 Mei 1957 di Omben, Sampang, Jawa Timur.

Mahfud MD lahir dari pasangan Mahmodin dan Siti Khadijah.

Ayahnya merupakan seorang PNS di Omen.

Lalu saat usia 2 bulan, Mahfud MD sekeluarga pindah ke Waru, Pamekasan.

Mahfud MD menempuh pendidikan tinggi di 2 perguruan tinggi sekaligus.

Yakni di Universitas Gajah Mada (UGM) jurusan Sastra Arab, dan Universitas Islam Indonesia (UII) jurusan Hukum Tata Negara tahun 1983.

Karir akademisnya diawali dengan menjadi Dosen di Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta.

Lalu ia melanjutkan S-2 Ilmu Politik di UGM dan S-3 ilmu Hukum tata Negara di UGM.

Dirinya lalu dinobatkan menjadi Guru Besar bidang Politik Hukum pada tahun 2000 di usia 43 tahun di Universitas Islam Indonesia.

Sedangkan karir di dunia politik ia mulai tahun 1998 dengan menjadi kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) hingga tahun 2008.

Dirinya perah menjabat sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi periode 2008–2013 dan Hakim Konstitusi pada periode 2008-2013. 

Mahfud MD juga merupakan anggota DPR dan Menteri Pertahanan pada Kabinet Persatuan Nasional.

Ia pernah menjabat sebagai Menteri Pertahanan Indonesia pada 26 Agustus 2000-20 Juli 2001.

Lalu menjadi Menteri Kehakiman dan HAM Indonesia periode 20 Juli 2001-23 Juli 2001.

Selanjutnya menjadi Menteri Dalam Negeri periode 27 Oktober 2014-20 Oktober 2019.

Semasa muda Mahfud MD juga aktif sebagai aktivis PII  dan HMI.