Bacaan Sholawat Fatimiyah Arab dan Latin, Lengkap dengan Keutamaan

SURYA.CO.ID - Sholawat Fatimiyah adalah salah satu bacaan sholawat yang bermakan doa dan pujian kepada Nabi Muhammad SAW.

Membaca Sholawat termasuk Sholawat Fatimiyah diyakini punya banyak keutamaan, yaitu diharapkan kelak mendapatkan syafa'at Nabi Muhammad SAW di hari kiamat.

Mengutip laman Nahdlatul Ulama (NU), Wakil Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Barat, H Dasuqi al-Marzuqi mengijazahkan Sholawat Fatimiyah juga memiliki khasiat lain jika diamalkan secara istiqamah.

Salah satu keutamaan Sholawat Fatimiyah dapat menjauhkan diri dari segala penyakit baik penyakit lahir dan batin.

 Bacaan Sholawat Fatimiyah

 اَللّٰهُمَّ صَلِّ على سيّدنا مُحَمَّدٍ وَعَلِيُّ وَفَاطِمَةً وَالْحَسَنِ وَالحُسَيْنِ وَذُرِّيَتِهِمْ وَاٰلِهِمْ وَاَصْحَابِهِمْ وَانْصَارِهِمْ صَلاَةً تَمْلَئُ خَزَائِنُ اللّٰهِ نُوْرًا وَتَكُوْنُ بِهَا لَنَا (.......) وَلِلمُؤمِنِيْنَ فَرْجًا وَمَخْرَجًا وَفَرْحًا وَشِفَاءً وَدَوَاءً وَسَلاَمًا وَسُعُوْدًا وَسىُرُورًا وَوُصُوْلاً الىَ الفُتُوْحِ وَاِلىَ الرِّضَا.   

Allahumma Sholli 'Ala Sayyidina Muhammadin wa 'Aliyyu wa Faathimah wal Hasani wal Husaini wa Dzurriyyatihim wa Aalihim wa Ashaabihim wa Ansoorihim Sholatan Tamla-u Khozaainulloohi Nuuron Watakuunu Bihaa Lanaa (....sebutkan hajatnya...) wa Lilmu'miniina Farjan wa Makhrojan wa Farhan wa Syifaa-an wa Dawaa-an wa Salaaman wa Su'uudan wa Suruuron wa Wushuulan Ilal Futuuhi wa Ilar Ridhoo. 

Baca juga: Sholawat Nuril Anwar Diyakini Mendatangkan Rezeki jika Diamalkan 100 Kali

Masih melansir laman NU, cara mengamalkan Sholawat Fatimiyah adalah terlebih dahulu membaca tawasul sebagai berikut:

1. Ilaa hadhrotin nabiyyil musthofaa sayyidinaa Muhammadin SAW (al-faatihah 1 kali).

2. Ilaa hadhroti bisyafaa'ati rosuulillaahi SAW Kun 'alayya (al-faatihah 1kali).

3. Ilaa hadhroti Syaikh 'Abdul Qodir al-Jilani, Syaikh Ahmad Rifa'i, Syaikh Ahmad al-Badawi, Syaikh Ibrahim ad-Dasuqi, Syaikh Abi Hasan as-Syadzili Rodhiyallahu 'anhum (al-faatihah 1 kali).

4. Ilaa hadhroti Sayyidi Syaikh Raden Syahid Sunan Kalijaga, wa ilaa Sunan Ampel, wa ilaa Sunan Bonang, wa ilaa Sunan Gunung Jati, wa ilaa Pangeran Diponegoro, Mbah Nur Iman Mlangi Yogyakarta (al-faatihah 1 kali).

Kemudian membaca Sholawat Fatimiyah 200 kali dalam satu majelis/duduk setelah Sholat Isya/tengah malam.

Setelah itu boleh dibaca sesuai dengan hajat yang diinginkan sebagai berikut:

1. Agar dijauhkan dari penyakit lahir dan batin

Salah satu keutamaan membaca Sholawat Fatimiyah adalah agar dijauhkan dari penyakit lahir dan batin, mendamaikan perselisihan, dijauhkan dari was-was, ketenangan batin,

Adapun cara mengamalkannya, apabila sendirian maka dapat dibaca 11 kali sendirian setelah sholat fardhu. Apabila berjamaah, maka dapat dibaca 200 kali.

2. Mengobati penyakit medis atau non medis

Sholawat Fatimiyah juga dapat menjadi amalan doa untuk mengobati penyakit medis dan non medis.

Adapun cara mengamalkannya adalah membacanya 41 kali, titik-titik diisi dengan nama orang yang sakit. Tiupkan ke air.  Jika jarak jauh mintakan foto (kalau ada) dan segelas air. Untuk kemudian diminumkan pada yang sakit.

3. Memagari rumah dari maling, orang yang hendak berbuat dzalim, sihir, santet

Untuk melindungi rumah dari perbuatan orang dzalim, dengan cara membaca Sholawat Fatimiyah 41 kali, Surat An-Nasr 41 kali, kemudian tiupkan ke media garam dan taburkan ke sekeliling rumah, sebar ke atap rumah. Titik-titik dalam sholawat disebut hajatnya.

4. Keselamatan

Cara mengamalkan bacaan Sholawat Fatimiyah untuk keselamatan yaitu dibaca 7 kali ketika hendak keluar rumah, pada bagian titik-titik disebut hajatnya.

5. Diberikan jalan keluar atas permasalahan yang dihadapi

Agara diberikan jalan keluar atas permasalahan yang dihadapi, dapat membaca Sholawat Fatimiyah 200 kali setiap ba'da Sholat Maghrib dan Subuh selama 7 hari tanpa putus.

6. Dijauhkan dari kegelisahan

Membaca Sholawat Fatimiyah 11 kali setelah Sholat Isya dan dilanjut surat Al-Mulk 1 kali dapat menjauhkan dari kegelisahan.

“Saya ijazahkan amalan ini secara umum kepada saudara semua di manapun berada dengan syarat taqwa dan istiqomah. Semoga manfaat dan barokah. Jangan lupa berucap ‘Qobiltu’ setelah membaca tulisan ini,” tutur H Dasuqi al-Marzuqi.