Berita Viral
Sosok Guru SMP Lamongan Botaki Rambut 19 Siswi Diduga gegara Tak Pakai Ciput, Begini Nasibnya Kini
Sosok guru di Lamongan berinsial EN disorot usai membotaki rambut sejumlah siswi. Diduga, tindakan itu dipicu lantaran siswi tak pakai ciput kerudung.
Penulis: Christine Ayu Nurchayanti | Editor: Musahadah
SURYA.CO.ID - Sosok guru sekolah menengah pertama (SMP) di Lamongan, Jawa Timur, tengah mendapat sorotan.
Guru SMP di Lamongan tersebut disorot lantaran aksi tidak terduga kepada sejumlah siswi.
Adapun, guru SMP di Lamongan itu tega membotaki rambut para siswi tersebut.
Diduga, aksinya dilakukan karena para siswi tidak mengenakan ciput atau dalaman jilbab.
Akibatnya, para siswi itu pun kehilangan rambut mereka.
Usai ditindak, beberapa siswi melaporkan perilaku guru SMP tersebut kepada orangtuanya masing-masing.
Baca juga: Bu Guru Botaki Belasan Siswi SMP di Lamongan Jadi Berita Viral, Kini Dinonjobkan
Sementara itu, sang guru langsung ditegur oleh pihak sekolah.
Sekolah pun menggelar mediasi dan menghadirkan para orang tua siswi yang rambutnya dicukur oleh guru tersebut.
Diketahui, guru tersebut berinisial EN.
Bu EN merupakan salah seorang guru di SMPN 1 Sukodadi, Lamongan, Jawa Timur.
Sosoknya disorot setelah membotaki kepala sejumlah siswi di sekolahnya.
Total, terdapat 19 siswi yang ditindak oleh EN.
Mereka merupakan para siswi yang duduk di bangku kelas IX.
Diduga, EN tega membotaki para siswa karena tidak menggunakan dalaman kerudung alias ciput.
Lantas, bagaimana penjelasan dari pihak sekolah?
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.