Persebaya Surabaya

Dua Pemain 'Kesayangan' Aji Santoso di Persebaya Surabaya yang Kian Terlupakan di Era Uston Nawawi

Simak dua pemain 'kesayangan' Aji Santoso di Persebaya Surabaya yang kian terlupakan di era Uston Nawawi, termasuk Ripal Wahyudi.

Penulis: Abdullah Faqih | Editor: Fatkhul Alami
Kolase foto Persebaya
Kolase foto Ripal Wahyudi dan M Iqbal saat memperkuat Persebaya Surabaya 

SURYA.co.id, - Simak dua pemain 'kesayangan' Aji Santoso di Persebaya Surabaya yang kian terlupakan di era Uston Nawawi, termasuk Ripal Wahyudi.

Persebaya Surabaya tengah mengalami peningkatan performa sejak mengganti Aji Santoso dengan caretaker Uston Nawawi

Usai hanya mendapatkan satu kemenangan dari enam pertandingan pertama musim ini di bawah Aji Santoso, Persebaya kini dalam jalur tiga kemenangan beruntun di bawah asuhan Uston Nawawi

Selain hasil positif yang didapatkan, pergantian pelatih tentu berpengaruh dengan komposisi pemain yang diturunkan. 

Dua pemain 'kesayangan' Aji Santoso kian tersisih di era Uston Nawawi

Kedua pemain itu merupakan pemain muda potensial yang menjadi langganan starter ataupun sebagai supersub tim di era Aji Santoso

Siapa saja? berikut rangkuman dari SURYA.co.id.  

1. Ripal Wahyudi

Sosok pertama adalah Ripal Wahyudi

Pemain yang didatangkan dari Bhayangkara FC awal musim ini sudah menyita perhatian sejak laga pramusim. 

Ia seakan tak tergantikan dengan karakter ngeyelnya di atas lapangan. 

Ripal Wahyudi bahkan menjadi idola baru bagi Bonek. 

Pemain asal Garut itu sebelumnya selalu menjadi starter di 6 pertandingan pertama Persebaya Surabaya di bawah asuhan Aji Santoso.

Ripal Wahyudi usai pertandingan Persebaya Surabaya vs Persita Tangerang di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya
Ripal Wahyudi usai pertandingan Persebaya Surabaya vs Persita Tangerang di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya (Persebaya)

Namun usai Aji Santoso diistirahatkan imbas rentetan hasil negatif, Ripal Wahyudi seakan menjadi sosok yang tersisihkan.

Posisinya sebagai gelandang bertahan digeser oleh Andre Oktaviansyah yang selalu menjadi pilihan utama sejak Uston Nawawi ditunjuk sebagai pelatih caretaker.

Ripal Wahyudi memang masih mendapatkan menit bermain, namun ia kini hanya masuk sebagai pemain pengganti di babak kedua.

Ia bermain 30 menit saat Persebaya menundukkan Bhayangkara FC, 6 menit saat Bajul Ijo berhasil menundukkan Persita Tangerang dan 23 menit saat menundukkan jawara bertahan PSM Makassar. 

Patut dinantikan langkah selanjutnya dari Ripal Wahyudi usai kehilangan status sebagai pilihan utama di posisi gelandang bertahan. 

Terutama persaingan gelandang bertahan Persebaya sangat ketat. 

Karena sudah ada M Hidayat, Alwi Slamat, Risky Dwiyan hingga yang kini menjadi pilihan utama yaitu Andre Oktaviansyah. 

2. M Iqbal

Pemain kedua yang kian terlupakan di era Uston Nawawi adalah M Iqbal

M Iqbal menjadi salah satu pemain andalan Aji Santoso di Persebaya Surabaya sejak gabung pada pertengahan musim Liga 1 2022/2023 lalu.

Pemain asal Padang Pariaman itu menciptakan sejumlah momen krusial sejak bergabung.

Seperti dua gol yang ia cetak lawan Persis Solo, dan gol kemenangan melawan Arema FC pada musim lalu.

Iqbal juga makin pede dengan pramusim apik yang dilaluinya.

Di awal musim 2023/2024, pemain berusia 22 tahun itu hampir selalu diturunkan oleh Aji Santoso baik menjadi starter ataupun hanya masuk sebagai pemain pengganti.

Sayangnya, Aji Santoso harus hengkang dari Persebaya usai hasil minor yang didapatkan Bajul Ijo di awal musim.

Pelatih asal Kabupaten Malang itu diganti oleh caretaker Uston Nawawi.

Kepergian Aji Santoso mempengaruhi menit bermain M Iqbal musim ini.

Aksi M Iqbal di laga Persis Solo vs Persebaya Surabaya, Iqbal mencetak 2 gol di laga ini.
Aksi M Iqbal di laga Persis Solo vs Persebaya Surabaya, Iqbal mencetak 2 gol di laga ini. (Persebaya)

Hal itu terlihat dari tiga pertandingan Persebaya sejak dipimpin coach Uston.

Pemain yang akrab dipanggil Ajo itu hanya menjadi penghangat bangku cadangan dan belum pernah diturunkan. 

Uston lebih mempercayakan sektor sayap kanan pada sosok Kasim Botan.

Adapun M Iqbal musim ini bermain di lima pertandingan tanpa mencatatkan gol maupun assist.

Persebaya Surabaya juga tengah dalam tren positif di bawah asuhan Uston Nawawi.

Tiga kemenangan dari tiga pertandingan ditorehkan sepeninggal Aji Santoso.

Dengan performa Persebaya Surabaya yang tengah menanjak di bawah asuhan Uston Nawawi, mampukah M Iqbal kembali mendapatkan menit bermain?

 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved