Magis Uston Nawawi Berlanjut, Persebaya Surabaya Meroket ke Papan Atas Usai Tiga Kemenangan Beruntun

Beruntung tembakan dari gelandang Timnas Indonesia tersebut gagal menjebol gawang Andhika Ramadhani meski sudah berdiri bebas.

Tim tuan rumah sukses unggul lebih dahulu lewat gol spektakuler pada menit kesembilan.

Berawal dari sebuah kombinasi empat pemain Persebaya di sisi kiri sukses menemukan Song Ui-young di posisi yang bebas.

Pemain Timnas Singapura itu mencetak gol spektakuler lewat tembakan jarak jauh dari jarak 30 meter.

Yance Sayuri mengancam lewat eksekusi tembakan bebas jarak dekat pada menit ke-16.

Beruntung tembakan melengkung Yance Sayuri masih bisa dihalau oleh Andhika Ramadhani.

Bruno Moreira ikut mengancam gawang PSM Makassar lewat tembakan jarak jauh pada menit ke-28, tetapi sepakan pemain asal Brasil tersebut masih lekat di tangan Reza Arya Pratama.

Kesalahan Song Ui-young hampir saja dibayar dengan mahal oleh Persebaya Surabaya usai penguasaan bolanya direbut oleh Adilson Silva pada menit ke-36.

Beruntung tembakan Adilson masih bisa diblok oleh Kadek Raditya di dekat gawang, sehingga Bajul Ijo masih unggul satu gol.

Tim berjuluk Juku Eja kembali membuang peluang emas usai tembakan Everton di dalam kotak penalti masih melambung tinggi.

Tidak ada gol tambahan di babak pertama, skor 1-0 menutup jalannya babak pertama.

Babak Kedua

Persebaya Surabaya mengambil inisiatif serangan untuk mendapatkan gol kedua ke gawang PSM Makassar.

Ananda Raehan kembali membuang peluang untuk PSM Makassar pada menit ke-56, usai tembakannya masih melambung.

Persebaya mendapatkan peluang emas lewat upaya Kasim Botan pada menit ke-60, sayang tembakan dari jarak dekat masih membentur gawang.