PRESTASI Justyn Vicky, Binaragawan Meninggal Dunia Tertimpa Beban 200 Kg Hingga Disorot Media Luar

Terungkap prestasi Justyn Vicky, binaragawan yang meninggal dunia usai gagal mengangkat beban 200 kilogram di sebuah pusat kebugaran di Bali.

Editor: Musahadah
kolase instagram
Justyn Vicky, binaragawan yang meninggal dunia usai gagal angkat beban 200 kg. 

SURYA.CO.ID - Terungkap prestasi Justyn Vicky, binaragawan yang meninggal dunia usai gagal mengangkat beban 200 kilogram di sebuah pusat kebugaran di Jalan Danau Tamblingan, Sanur, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali, Sabtu (15/7/2023), sekitar pukul 10.00 Wita.

Justyn Vicky meninggal dunia sehari setelah operasi di RSUD Wangaya, Kota Denpasar pada Minggu (16/7/2023) pukul 15.00 Wita.

Kabar meninggalnya binaragawan Justyn Vicky yang memiliki nama asli Herman Fauzi justru diulas media luar negeri,  salah satunya Channel News Asia.

Media asal Singapura itu menyebutkan, Justyn mengalami insiden tak terduga ketika melakukan squat press dengan beban di pundaknya.

Tak hanya Channel News Asia, ada pula dari Fox News yang memberitakan hal yang sama.

Baca juga: PROFIL Justyn Vicky, Binaragawan yang Tewas usai Tertimpa Barbel 210 Kg, Prestasinya Membanggakan

Fox News mengabarkan saat Justyn Vicky mengangkat barbel seberat ratusan kilogram saat sesi latihan.

Pada saat itu, ia didampingi oleh seorang pengawas atau spotter yang berdiri di belakangnya.

Ketika melakukan squat press dengan beban di pundaknya, Justyn tidak dapat berdiri tegak setelah melakukan squat lalu terjatuh ke posisi duduk.

Hal ini menyebabkan barbell seberat 200Kg tersebut jatuh ke bagian belakang lehernya dan menekan tubuh Justyn Vicky.

Pengawas yang berada di belakangnya juga kehilangan keseimbangan dan terjatuh ketika berusaha menahan beban yang diangkat Vicky

Setelah insiden terjadi, Justyn kemudian dilarikan ke rumah sakit dengan kondisi patah tulang leher dan kompresi kritis pada saraf viral yang terhubung ke jantung dan paru-paru.

Dilansir dari Kompas.com, Justyn awalnya dilarikan ke Rumah Sakit Siloam dengan ambulans Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Denpasar.

Meski sudah dioperasi, Justyn masih tidak sadarkan diri dan kemudian menghembuskan nafas terakhirnya pada Senin (17/7/2023) siang.

Jenazah Justyn kemudian dimakamkan di Jember, Jawa Timur yang merupakan kampung halaman orangtuanya. 

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Bali, Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan menjelaskan, korban terjatuh dalam posisi duduk.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved