Dijuluki Bonek Rudiger Versi Persebaya Surabaya, Yohanes Kandaimu: Saya Ambil Cara Main Dia

Surya.co.id, - Yohanes Kandaimu beri tanggapan soal julukan Rudiger versi Persebaya Surabaya, ungkap idola sejak dulu. 

Seperti diketahui Yohanes Kandaimu merupakan rekrutan anyar Persebaya Surabaya di Liga 1 2023/2024. 

Ia diboyong oleh tim berjuluk Bajul Ijo itu usai menjalani musim apik bersama Persita Tangerang. 

Menjadi rekrutan anyar Persebaya, lantas penampilan pemain berusia 27 tahun itu mencuri perhatian dari Bonek. 

Ia disebut mirip dengan bintang Real Madrid yaitu Antonio Rudiger. 

Soal kemiripan tersebut, Kandaimu merasa tak keberatan.

Pemain yang akrab dipanggil Anis itu bahkan menyebut dirinya memang kerap disandingkan dengan Rudiger. 

Baca juga: Sosok Uston Nawawi yang Resmi Jadi Direktur Teknik Persebaya Surabaya, Ini Tugasnya

Baca juga: PERSEBAYA Makin Mantap Menantikan Liga 1 2023, Aji Santoso Sudah Percaya dengan Performa Pemain Baru

Bahkan, ia menganggap bek timnas Jerman itu adalah sosok idola baginya. 

"Kalau Rudiger dia sosok idola saya. Saya sudah melihat dia sebelum bermain di Chelsea (AS ROMA)" Kata Anis. 

Memiliki posisi yang sama di atas lapangan, Anis merasa ada kemiripan gaya bermain sang idola dengannya. 

"Akhirnya saya lihat cara mainnya dia, saya lihat video saya. Saya samakan, ternyata ada mirip-mirip"

Anis juga tak ragu untuk mencontoh gerakan dan cara bermain yang ditunjukkan oleh idolanya tersebut. 

"Dia idola sekali. Dia mainnya keras dan pas. Saya ambil beberapa cara main dia untuk saya praktekkan" pungkas eks pemain Persita Tangerang. 

Ceritakan Kronologis Gabung Persebaya

Yohanes Kandaimu menceritakan kronologi bagaimana ia akhirnya menerima pinangan dari Persebaya. 

Ia mengungkapkan bahwa kontak pertama yang diterima adalah saat di penghujung musim Liga 1 2022/2023

"Masih ada 4 pertandingan (sisa) tapi saya sudah dihubungi" Ungkap Anis

Ia mengungkapkan bahwa saat itu, pihak Persebaya menghubi agennya yang tak lain adalah kakaknya sendiri. 

Tahu jadi bidikan Persebaya, Anis girang bukan main. 

Ia bahkan tak berpikir dua kali untuk mengambil tawaran yang dilayangkan oleh tim berjuluk Bajul Ijo. 

"Pada saat itu, saya pribadi senang sekali dikasih tau oleh agen saya (mau diambil Persebaya)"

"Pada saat tawaran itu masuk dan nama Persebaya ada di depan mata saya. Kami telfon kakak ya saya mau, saya tidak pikir lain" Ungkapnya. 

Anis juga mengatakan bahwa memang ada tim lain yang ikut menawar jasanya, tetapi ia sudah mantap hanya mau membela Persebaya. 

"Memang ada beberapa tim tawar, tapi kembali ke pribadi saya. hati saya (berkata) saya harus main di Persebaya"

Anis juga sadar betul terkait beban yang harus diemban saat bergabung dengan klub sebesar Persebaya. 

Untuk itu, pemain asal Papua itu berambisi besar bersama Bajul Ijo musim ini.

"Coach juga punya target buat Persebaya, sama seperti saya"

"Saya mau buat hal terbesar di Persebaya. Masyarakat Surabaya termasuk kami sendiri dan coach inginkan, kami harus champions tahun ini" Pungkas bek berusia 27 tahun itu

Sejauh ini, Anis memang masih belum tampil untuk Persebaya. 

Ia hanya duduk sebagai pemain pengganti di laga uji coba Surabaya 730 Game antara Persebaya vs Bali United lalu. 

Persaingan ketat juga harus dihadapi oleh Yohanes Kandaimu di lini belakang. 

Ini karena sudah ada Riswan Lauhin, Kadek Raditya, Salman Alfarid dan bek asing baru yang akan datang yaitu Dusan Stevanovic. 

Ikuti Pemusatan Latihan 

Saat ini, Yohanes Kandaimu mengikuti pemusatan latihan bersama skuad Persebaya yang digelar di Yogyakarta. 

Pemusatan latihan itu rencananya akan digelar untuk mematangkan kesiapan taktikal serta fisik pemain jelang menjalani musim anyar Liga 1. 

"Tadi latihan hanya untuk menghilangkan asam laktat, sedikit kelelahan karena perjalanan lima jam, tadi hanya pemanasan terus sedikit finishing, kami baru mulai besok pagi agenda TC," kata Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, Senin (5/6/2023).

Program TC ini diikuti oleh 30 pemain yang sudah pasti memperkuat Persebaya Surabaya musim ini, meski belum mengumumkan secara resmi 30 nama tersebut.

"Skuad kami yang musim depan ya ini, tinggal satu pemain saja, Dusan (Stevanovic), tanggal 7 dia baru dateng, tadi malem dia baru main (klub terakhirnya), sudah selesai, sudah komunikasi sama saya, tanggal 7 dia datang, dari Jakarta langsung ke Jogja," jelas Aji Santoso.

Dusan menjadi pemain asing terakhir dari enam kuota pemain asing (5 bebas+1 Asean) musim ini.

Ada lima pemain asing lain yang lebih dulu bergabung, Sho Yamamoto, Ze Valente, Bruno Moriera, Paulo Victor, dan Song Ui-Young.

Mengenai program tim, Aji Santoso menyebut akan fokus pada peningkatan kerja sama pemain.

"Tentunya saya ingin chemistry lebih bagus lagi, baik di luar maupun dalam lapangan, saya juga akan meningkatkan kebugaran pemain," pungkas Aji Santoso.