Liga Italia: Kisah Pelatih Spaletti, Dibuang Napoli usai Juara, Presiden Klub Ingin Eks Barcelona

SURYA.co.id I Kisah tragis mengiringi perjalanan pelatih Napoli Luciano Spaletti.

Spaletti justru harus menyingkir dari markas stadion Diego Armando Maradona setelah beberapa tahun membangun kekuatan Napoli menjadi juara Liga Italia 22/23.

Gelar yang baru bisa didapatkan kembali oleh Napoli sejak era Diego Mardona tahun 1990 atau 33 tahun silam.

Nasib tidak menyenangkan Spaletti itu bermula dari keinginannya untuk meminta kenaikan gaji untuk kontrak lanjutan musim 2023/2024.

Tapi permintaanya justru membawanya terlibat gegeran dengan  Presiden Klub Napoli Aurelio De Laurentiis.

Baca juga: Liga Italia, Begini Meriahnya Kota Naples Sambut Napoli Juara, Tunggu 33 Tahun Ulang Jejak Maradona

Akibet perselisihan itu,  Spaletti dikabarkan sudah pasti  tersingkir dari klub kota Naples di Italia Selatan tersebut.

Dikutip SURYA dari FootballToday berdasar laporan media Italia Corriere dello Sport, presiden klub Aurelio De Laurentiis, kabarnya lebih memilih mantan pelatih Barcelona Luis Enrique untuk mengambil alih pekerjaan Spaletti.

Luis Enrique tidak asing dengan Liga Italia. Pria berusia 53 tahun itu mengawali karier sebagai pelatih di Roma pada 2011/12.

Ia kemudian i ke tanah airnya untuk memimpin Celta Vigo, yang merupakan batu loncatan untuk pekerjaan Barcelona, yang merupakan mantan klubnya di tahun 1996 - 2004.

Baca juga: Juventus Dikurangi 10 Poin, AC Milan Langsung Naik 4 Besar, Mourinho: Ini Lelucon Liga Italia

Di Camp Nou, ia sukses memenangkan banyak penghargaan selama tiga tahun masa jabatannya. Termasuk meraih treble winnwe pada 2015/16.

Enrique kemudian diangkat sebagai pelatih Timnas Spanyol di tahun 2018 dan kemudian mundur di akhir 2022 setelah Timnas Spanyol gagal melaju ke final Piala Dunia 2022.
Sejak itu dia memilih menganggur.

Kini, Napoli memberinya kesempatan kontrak dua tahun dengan gaji 10 juta euro.

Jika pembicaraan dengan Enrique gagal, Presiden Napoli De Laurentiis dapat mengalihkan perhatiannya ke Thiago Motta dari Bologna dan Vincenzo Italiano dari Fiorentina.

sumber:FootballToday