Gerah KKB Papua Terus Berulah, Ketua MPR Bamsoet Minta Komitmen Panglima TNI Menindak Tegas

KKB Papua yang terus berulah ternyata membuat Ketua MPRI RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) merasa gerah. Berikut permintaannya ke Panglima TNI.

Tribunnews
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet). Gerah KKB Papua Terus Berulah, Ketua MPR Bamsoet Minta Komitmen Panglima TNI Menindak Tegas. 

SURYA.co.id - KKB Papua yang terus berulah ternyata membuat Ketua MPRI RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) merasa gerah.

Bamsoet meminta komitmen Panglima TNI Laksamana Yudo Margono untuk menindak tegas KKB Papua.

Ia meminta TNI dan Polri yang bertugas untuk lebih tegas dan serius dalam menangani hingga menumpas habis KKB Papua guna memulihkan situasi yang kondusif, aman, dan nyaman di Papua.

"Untuk terus mengatur strategi guna mengantisipasi terhadap serangan susulan dari KKB dengan meningkatkan patroli serta pengamanan di titik-titik rawan serangan dan daerah permukiman warga," ujar Bamsoet, sapaan akrab Bambang Soesatyo, melansir dari ANTARA, Rabu (24/5/2023).

Pernyataan tersebut disampaikan Bamsoet sebagai respons meninggalnya satu prajurit TNI usai diserang oleh KKB pimpinan Numbuk Telenggeng di Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, Jumat (19/5).

Bamsoet tak luput menyampaikan dukacita atas peristiwa tersebut dan mengutuk keras serangan-serangan maupun aksi kekerasan oleh KKB yang kerap menimbulkan korban jiwa.

“Dukacita yang mendalam atas gugurnya prajurit TNI tersebut,” ucapnya.

Baca juga: KABAR TERBARU Misi Pembebasan Pilot Susi Air, KKB Papua Pakai Cara Ini Agar Tak Terdeteksi

Oleh karena itu, Bamsoet meminta kepada pemerintah bersama aparat TNI dan Polri, serta Badan Intelijen Negara (BIN) untuk dapat mengidentifikasi, sekaligus memetakan pola penyerangan KBB.

Hal tersebut bertujuan menentukan strategi yang tepat dalam melindungi warga Papua maupun aparat yang bertugas di wilayah Papua.

Ketua MPR RI juga meminta komitmen Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono beserta seluruh jajarannya agar menentukan sikap tegas dan tidak ragu untuk mengambil tindakan keras yang terukur terhadap KKB.

Terlebih dalam aksinya, KKB terus mengancam dan membahayakan keselamatan warga dan juga aparat keamanan setempat.

Sebelumnya, Kapolda Papua Irjen Polisi Fakhiri mengatakan KKB pimpinan Numbuk Telenggen, Jumat (19/5), menembak prajurit TNI hingga gugur di kampung Wako, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah.

Dari laporan yang diterima terungkap kontak tembak yang menewaskan Praka Jamaluddin terjadi sekitar pukul 12.00 WIT di kawasan PT MTT, Kampung Wako, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak.

Numbuk Telenggen merupakan pimpinan KKB yang senantiasa mengganggu di sekitar wilayah Gome.

Halaman
1234
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved