Sholawat Allahumma Sholli Ala Sayyidina Muhammad Lengkap Tulisan Arab, Latin dan Artinya

SURYA.CO.ID - Bacaan Sholawat Allahumma Sholli Ala Sayyidina Muhammad Wa Ala Ali Sayyidina Muhammad, tentu saja tidak asing bagi umat Muslim.

Bacaan Sholawat ini, senantiasa dibaca dalam berbagai kesempatan. Misalnya di dalam materi pidato, ceramah, khutbah, doa dan kegiatan lainnya.

Lantas apa tulisan dan arti Sholawat Allahumma Sholli Ala Sayyidina Muhammad Wa Ala Ali Sayyidina Muhammad?

Melansir buku Rahasia Sehat Berkah Sholawat oleh M. Syukron Maksum dan A. Fathoni el-Kasyi, berikut tulisannya dalam Bahasa Arab, latin dan terjemahan.

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ

Allahumma Sholli 'Ala Sayyidina Muhammad Wa'ala Ali Sayyidina Muhammad.

Artinya “Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada Nabi Muhammad dan kepada keluarga Nabi Muhammad."

Saat mendengarkan bacaan Sholawat Nabi tersebut, umat Muslim dianjurkan untuk menjawabnya dengan mengucapkan Sholla Alaih atau Sollallahu Alaih.

Keduanya memiliki arti "Semoga Allah selalu memberikan sholawat kepada Nabi-Nya."

Hadist Keutamaan Sholawat

Membaca Sholawat adalah perintah Allah SWT bagi orang-orang beriman, bahkan Allah sendiri mencontohkannya.

"Sesungguhnya Allah dan malaikat- malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi, Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu sekalian untuk Nabi dan ucapkanlah salam kepadanya dengan penuh penghormatan." (Al-Qur'an Surat al-Ahzab ayat 56).

Di sisi lain, membaca sholawat adalah tanda cinta orang-orang beriman kepada Nabi Muhammad SAW.

Dengan mengamalkannya, umat Muslim mendapat banyak keutamaan baik di dunia dan akhirat

"Barang siapa yang bershalawat kepadaku sekali, maka Allah akan bershalawat untuknya sepuluh kali." (HR Muslim, Abu Dawud, Tirmidzi, dan Nasa’i).

Membaca Sholawat juga menghapus keburukan.

Rasulullah SAW bersabda, "Sesungguhnya orang yang bershalawat kepadaku sekali, maka Allah akan bershalawat untuknya sepuluh kali Lalu, mintalah kepada Allah wasilah untukku karena wasilah adalah sebuat tempat di surga yang tidak akan dikaruniakan, melainkan kepada salah satu hamba Allah. Dan, aku berharap bahwa akulah hamba tersebut. Barang siapa memohon untukku wasilah, maka ia akan meraih syafaat." (HR. Muslim).