Pemilu 2024

Kemungkinan di Atas Rp 57,5 Miliar, Pemkab Lamongan Belum Tetapkan Anggaran Untuk Pemilu 2024

Pilkada Lamongan tahun 2024 kemungkinan lebih tinggi dibandingkan anggaran Pilkada tahun 2020 sebesar Rp 57, 5 miliar.

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Deddy Humana
surya/hanif manshuri
Kantor KPU Lamongan di Jalan Basuki Rahmad. 

SURYA.CO.ID, LAMONGAN - Perkiraan anggaran untuk penyelenggaraan Pemilu 2024, termasuk Pileg dan Pilkada di Lamongan sampai saat ini belum jelas. Bahkan rencana pembiayaan kegiatan pemilihan umum tersebut sejauh ini masih dibahas antara eksekutif dengan KPU Lamongan.

Satu-satunya hal pasti adalah bahwa biaya penyelenggaraan Pilkada bakal bertambah dibandingkan pada tahun 2020. "Belum, (anggaran pemilu) belum final, ini masih dibahas.

Kemungkinan bisa bertambah dibanding dana Pilkada 2020," kata Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Lamongan, Khusnul Yakin saat dikonfimasi SURYA, Rabu (17/5/2023).

Khusnul belum bisa menyebutkan berapa nilai anggaran untuk Pilkada 2024. Pasalnya, sampai sekarang masih terus dibahas dan dikoordinasikan dengan KPU sebagai penyelenggara Pilkada. "Bisa berkurang atau bahkan bertambah, karena harus menyesuaikan kebutuhan, " jelasnya.

Kepastian anggaran itu muncul setelah KPU Lamongan sepakat dengan pemda dalam hal ini eksekutif dengan pengajuan anggaran yang dihitung oleh KPU. Karena belum ada hasil yang disepakati, Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) yang menjadi bukti penetapan anggaran Pilkada, juga otomatis belum diteken.

Sedangkan besaran anggaran untuk Pilkada tahun 2020, Khusnul menyebutkan sekitar Rp 57,5 miliar. Namun, ada estimasi untuk Pilkada 2024 kemungkinan anggarannya naik yang alokasinya diketahui sampai di PPL, PPS dan KPPS. "Kalau tanya berapa dana yang sudah dibahas dengan KPU, sabar dulu. Belum final," kilahnya.

Jika nanti sudah disepakati, Khusnul memastikan akan diketahui publik. KPU Lamongan, lanjutnya, bakal menyesuaikan jumlah anggaran tersebut, serta masing-masing punya hitungan seberapa banyak dana yang dibutuhkan.

Selain itu, semuanya akan menyesuaikan dengan kemampuan anggaran yang akan dialokasikan. Khusnul mengakui, Pilkada bisa jadi menyedot anggaran lebih banyak dari yang diusulkan, meski hingga saat ini belum ada persetujuan.

Usulan anggaran KPU Lamongan untuk anggaran Pilkada Lamongan tahun 2024 kemungkinan lebih tinggi dibandingkan anggaran Pilkada tahun 2020 sebesar Rp 57, 5 miliar.

Sementara Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi melalui Kadis Kominfo, Sugeng Widodo mengatakan, pihaknya bakal menandatangani NPHD anggaran Pilkada untuk KPU Lamongan. "Setelah ada konsultasi antara Tim Anggaran Pemkab Lamongan dengan pemerintah pusat dan KPU, pasti akan ada penyesuaian anggaran Pilkada tahun 2024, " kata Sugeng.

Anggaran Pilkada Lamongan diambilkan dari APBD, sementara tahapan awal dimulai dengan penandatanganan NPHD. ****

Sumber: Surya
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved