Gubernur Khofifah Beri Penghargaan Jer Basuki Mawa Beya Emas kepada Ridwan Kamil

SURYA.CO.ID, BANDUNG - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memberikan penghargaan Jer Basuki Mawa Beya Emas kepada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Sabtu (13/5/2023).

Penghargaan itu diberikan Gubernur Khofifah kepada Ridwan Kamil dalam acara Halal bi Halal sekaligus Peringatan Hari Lahir ke 77 Muslimat NU yang diselenggarakan oleh PW Muslimat NU Jawa Barat, di Masjid Al Jabbar.

Di hadapan 17.000 jamaah Muslimat NU dari 27 PC kabupaten/kota se Jawa Barat, penghargaan yang diserahkan pada Ridwan Kamil adalah wujud apresiasi dari Jatim, karena Ridwan Kamil telah berkontribusi mendesainkan Masjid Raya Islami Center Jawa Timur yang berlokasi di Jalan Raya Dukuh Kupang No.122-124, Sawahan, Dukuh Pakis, Kota Surabaya.

"Menjelang Bulan Ramadan kemarin, saya resmikan Masjid Raya Islamic Centre. Masjid tersebut merupakan hasil karya desain arsitektur Gubernur Ridwan Kamil. Dan selama Ramadan kemarin sudah kami gunakan full untuk kegiatan," ujar Gubernur Khofifah.

Atas kontribusinya yang luar biasa, Pemerintah Provinsi Jawa Timur menganugerahkan Penghargaan Jer Basuki Mawa Beya kategori emas yang merupakan kategori penghargaan Pemprov Jawa Timur tertinggi pada Ridwan Kamil.

"Beliau juga mengirimkan timnya untuk men-support pembangunan Masjid Raya Islamic Centre Jawa Timur, sehingga bisa segera terbangun dengan baik dan difungsikan serta memberi manfaat bagi masyarakat," imbuhnya.

Mantan Menteri Sosial RI ini menambahkan, bahwa selama ini Provinsi Jawa Timur belum memiliki masjid berskala provinsi atau biasa disebut dengan Masjid Raya. Dengan kata lain, Masjid Raya Islamic Centre adalah masjid berskala provinsi pertama di Jatim.

"Terima kasih atas jasa baiknya dan keikhlasannya yang telah memberikan dukungan 100 persen free demi terbangunnya Masjid Raya Islamic Centre ini," imbuh Gubernur Khofifah.

Gubernur Khofifah melanjutkan, membangun masjid adalah salah satu ibadah yang akan diganjar oleh Allah dengan surga di akhirat kelak. Dan hal itu telah dicontohkan oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

"Barang siapa yang membangun masjid karena Allah, kecil atau besar, maka Allah akan membangunkannya rumah di surga kelak," ujar Ketua Umum PP Muslimat NU ini dengan mengutip Hadis Riwayat At Tirmidzi.

Usai menyerahkan piagam penghargaan dan berhalal bi halal dengan Muslimat NU Jabar, Gubernur Khofifah juga sempat diajak Ridwan Kamil berkeliling Masjid Al Jabbar.

Khofifah bersama Ridwan Kamil juga sempat berkeliling di Galeri Rasulullah. Di dalamnya terdapat beragam diorama yang disusun berdasarkan sejarah hidup Rasulullah.

Selama kurang lebih 30 menit berkeliling, Khofifah tampak merasa kagum dengan konsep galeri tersebut. Tidak hanya value sejarahnya semata, namun juga penggunaan teknologi pendukung seperti augmented reality, sensor gerak dan lain sebagai dalam mendukung pengalaman pengunjung.

Gubernur Ridwan Kamil menjelaskan, bahwa Masjid Al Jabbar berkapasitas 35.000 orang. Terdapat 27 pintu masuk yang mencerminkan jumlah kabupaten/kota di Jawa Barat. Menariknya setiap pintu dihiasi dengan ukiran batik khas masing-masing kabupaten/kota.

"Berikutnya ada empat tiang di luar menandakan semangat dari sifat-sifat pemimpin yakni Sidiq, Amanah, Tabligh, Fathonah direpresentasikan dengan 4 menara di luar masjid,” kata Ridwan Kamil.

“Dan masjid ini berada di atas air danau pengendali banjir di wilayah Bandung Timur ini dan Insya Allah inilah salah satu komitmen keislaman saya sebagai gubernur Jawa Barat," imbuhnya.

Dalam kegiatan tersebut, nampak hadir pula Ketua PW Muslimat NU Jabar Dr. Hj. R. Ella M. Girikomala, M.M.Pd, Mustasyar PW NU Jabar KH Man Muhammad Iskandar, Wakil Ketua PW NU Jabar KH. Kurtubi Abdullah, Ketua Bawaslu Jabar Ahmad Wasikin, dan jajaran OPD Pemprov Jatim dan Jabar.