Ramadhan 2023

Doa Akhir Ramadhan agar Dipertemukan Lagi Tahun Depan, Lengkap Tulisan Arab dan Latin

Berikut ini doa akhir Ramadhan agar dipertemukan lagi tahun depan, lengkap tulisan arab dan latin

Penulis: Arum Puspita | Editor: Adrianus Adhi
Canva
Ilustrasi - doa 10 hari terakhir Ramadhan Nabi Muhammad SAW 

SURYA.CO.ID - Sembilan hari lagi, bulan Ramadhan 2023 segera berakhir dan Umat Islam merayakan Idul Fitri 1444 Hijriyah. 

Sebelum hari kemenangan itu tiba, Umat Islam bisa membaca doa yang dipanjatkan di akhir Ramadhan.

Doa ini berisi permohonan agar dipertemukan kembali dengan bulan Ramadhan tahun depan.

Ada pun bacaan doa akhir Ramadhan disampaikan oleh Dosen Fakultas Syariah dan Hukum dan Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah, Ayang Utriza Yakin.

Berikut doa akhir Ramadhan, melansir dari akun Twitter @Ayang_Utriza, pada 2020 lalu.

Doa Akhir Ramadan 

Ulama mengajarkan membaca doa di hari akhir Ramadan:

اللهم لا تجعله آخر العهد من صيامنا إياه، فإن جعلتَه فاجعلني مرحومًا، ولا تجعلني محرومًا

"Allôhumm lâ taj’alhu âkhirol ‘ahdi min shiyâminâ iyyâhu, fa’in ja’altahu faj’alnî marhûman, wa lâ taj’alnî mahrûman."

Artinya:
Ya Allah, janganlah Engkau jadikan bulan Ramadan ini Bulan Ramadan terakhir dalam hidupku.
Jika Engkau menjadikannya sebagai Ramadan terakhir bagiku, maka jadikanlah aku sebagai orang yang Engkau sayangi dan jangan jadikan aku orang yang Engkau murkai.

Selain membaca doa akhir Ramadhan, ada amalan yang bisa dilakukan Umat Islam untuk menambah pahala.

Melansir Tribunnews, Lailatul Qadar datang di antara 10 malam terakhir Ramadhan, sehingga umat Islam dianjurkan untuk meningkatkan ibadah di sepanjang waktu itu.

Malam Lailatul Qadar adalah malam kemuliaan yang lebih baik daripada seribu bulan.

Pada malam Lailatul Qadar, malaikat turun ke Bumi dan Allah mengabulkan doa bagi orang-orang yang memohon dan berdzikir pada-Nya.

Untuk menyambut malam Lailatul Qadar, simak amalan-amalan di bawah ini, dikutip dari laman Kemenag.

1. Memperpanjang Sholat Malam

Rasulullah SAW tidak tidur selama 10 malam terakhir di bulan Ramadhan.

Rasulullah menghidupkan malam Lailatul Qadar dengan beribadah, sholat, dzikir, dan ibadah lainnya hingga waktu fajar.

Kebiasaan ini kemudian diikuti oleh keluarga Rasulullah SAW, seperti yang disampaikan oleh Aisyah RA:

“Rasulullah SAW biasa ketika memasuki 10 Ramadan terakhir, beliau kencangkan ikat pinggang (bersungguh-sungguh dalam ibadah), menghidupkan malam-malam tersebut dengan ibadah, dan membangunkan istri-istrinya untuk beribadah.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)

2. Memperbanyak Sedekah

Sedekah adalah ibadah yang menjadi amalan utama di malam Lailatul Qadar.

Sedekah menjadi bentuk ucapan syukur atas segala nikmat yang diberikan oleh Allah SWT.

Sedekah ini dapat berbentuk harta, pangan, pakaian, paket sedekah untuk yatim dan dhuafa, dan lain sebagainya.

Selain itu, sedekah berfungsi sebagai penyempurna ibadah lainnya, sebagaimana firman Allah SWT:

“Lambung mereka jauh dari tempat tidurnya, mereka berdoa kepada Tuhannya dengan rasa takut dan penuh harap, dan mereka menginfakkan sebagian dari rezeki yang Kami berikan kepada mereka.” (Qs. As-Sajdah: 16).

3. I’tikaf

I’tikaf adalah berdiam di masjid dalam rangka beribadah kepada Allah SWT.

Tidaklah seseorang keluar dari masjid, kecuali untuk memenuhi hajatnya sebagai manusia.

I’tikaf dilakukan di masjid dengan aktivitas ibadah untuk mendekatkan diri kepada Allah dengan berdzikir, berdo’a, membaca Al-Quran, shalat sunnah, bershalawat, bertaubat, beristigfar, dan lainnya.

I’tikaf dianjurkan setiap waktu dan lebih ditekankan memasuki sepuluh malam terakhir Ramadhan, sebagaimana penuturan Abdullah bin Umar RA:

"Rasulullah SAW beri’tikaf pada sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan." (HR. Muttafaq ‘alaih)

4. Tilawah Alquran

Membaca Alquran menjadi salah satu amalan utama di 10 malam terakhir Ramadan.

Ibadah ini dapat dilakukan di rumah mau pun di masjid pada malam hari di bulan Ramadhan.

Selain itu, pahala membaca Alquran di bulan Ramadhan akan dilipatgandakan.

Tanda-tanda Malam Lailatul Qadar

1. Keheningan malam

2. Tidak ada angin

3. Air tidak mengalir 

Meski demikian, tidak ada yang tahu pasti datangnya malam Lailatul Qadar.

Hal ini agar umat Islam fokus melakukan ibadah selama 10 malam terakhir di bulan Ramadhan.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved